Bandung, Jawa Barat - Polda Jawa Barat mengumumkan sketsa wajah lelaki yang diduga merupakan pelaku pembunuhan ibu dan anak Subang, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu. Beberapa ciri pelaku adalah berusia 30 tahun dan memiliki bentuk muka oval.
Polisi merilis sketsa pelaku tampak belakang dan tampak sedikit menyamping. Dari samping terlihat bentuk wajah pelaku.
Berikut adalah rincian hasil rekonstruksi wajah lelaki yang kini dalam pencarian:
Nama: Mr X
Jenis kelamin: laki-laki
Usia: kurang lebih 35 tahun
Bentuk muka: oval
Bentuk dagu: lancip
Warna rambut: hitam
Hidung: lurus
Bentuk badan: sedang
Warna kulit: putih bersih
Informasi lain: memakai kemeja kotak-kotak hitam garis putih
Sketsa wajah pelaku kasus pembunuhan Tuti dan Amel didapat dari hasil penyelidikan dan pemeriksaan sejumlah saksi serta bantuan Tim INAFIS Bareskrim Polri.
"Kami sudah melakukan langkah memeriksa saksi potensial dan mendapatkan sketsa wajah dari terduga yang potensial dalam kasus tersebut. Sketsa wajah ini hasil dari Tim INAFIS Bareskrim Polri," kata Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Jawa Barat Kombes Yani Sudarto di Mapolda Jabar, Rabu (29/12/2021).
Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang di Jalan Cagak, Subang, terjadi pada 18 Agustus 2021 lalu. Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas di bagasi mobil Toyota Alphard yang diparkir di halaman rumah mereka.
Pembunuhan Tuti dan Amel menjadi sorotan publik karena sangat sadis dan tak kunjung terungkap. Penyidik Polres Subang sudah melakukan olah TKP hingga memanggil lebih dari 20 saksi. Karena tak menemukan titik terang, Bareskrim Polri sempat ikut turun tangan. Kini kasusnya sudah diambil alih oleh Polda Jawa Barat.
Kombes Pol Yani Sudarto mengatakan, total sudah 69 saksi yang dimintai keterangan terkait kasus Subang.
Dari jumlah tersebut, 15 saksi masih keluarga atau kerabat korban, serta sisanya saksi-saksi yang melintas di tempat kejadian perkara saat korban ditemukan di mobil Alphard yang terparkir di halaman depan rumah korban.
"Saksi-saksi ini punya kapasitas berbeda, sebanyak 32 saksi untuk menentukan alibi, sementara 11 saksi lainnya tidak berhubungan dengan kejadian atau perkara kasus ini namun hanya sebatas diminta keterangannya saja," kata Yani lagi.
Polda Jawa Barat selain meminta keterangan saksi juga sudah lima kali melakukan olah TKP dan melakukan autopsi jasad Amel dan Tuti sebanyak dua kali.
Pemeriksaan dari ahli juga sudah dilakukan, sekitar 7 pemeriksaan ahli termasuk analisis IT untuk pemeriksaan CCTV dan ahli forensik.
"Khusus pemeriksaan CCTV ada sekitar pemeriksaan di 40 sampai 50 titik," katanya.
Pihaknya mengakui, belum juga terungkapnya kasus yang menghilangkan nyawa Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ini karena tingkat kesulitannya tinggi.
Menurutnya, sampai saat ini penyidik belum dapat memastikan dua alat bukti. Namun kini kasus Subang mulai perlahan terkuak dengan berdasarkan pemeriksaan saksi potensial. Polda Jawa Barat juga sudah mengantongi sketsa wajah terduga pelaku yang terlibat dalam kasus pembunuhan ini. (Jhon Hendra/act)
Load more