Aktifis Muda Jakarta: Diperlukan Kolaborasi Antar Generasi untuk Membangun Jakarta

tvOnenews.com -  Insantara Institute menggelar diskusi kepemudaan dengan tema "Menggagas Masa Depan Pemimpin Baru Jakarta" di Jakarta. Diskusi ii dihadiri oleh beberapa narasumber seperti pimpinan OKP Cipayung DKI JAKARTA seperti Mustafa Bayyain Ketua Umum PW HIMA PERSIS DKI Jakarta, Fuadi Firdaus Sekretaris Umum PW KAMMI DKI Jakarta, I Nyoman Sugidana Ketua Umum KMHDI DKI Jakarta, Evensianus Dahe Jawang Komda PMKRI DKI Jakarta, Michael Silalahi Ketua Umum GMNI DKI Jakarta. 

Direktur Eksekutif Insantara Institute, Hendra mengatakan "diskusi yang bertemakan Menggagas Masa Depan Pemimpin Baru Jakarta", digelar untuk menjalin silaturahmi serta untuk merajut pemikiran pemikiran pemuda yang ada di jakarta untuk masa depan Jakarta.

I Nyoman Sugidana Ketua Umum KMHDI DKI Jakarta mengungkapkan Pilkada Jakarta semakin dekat, peran pemuda ataupun aktivis harus turut ikut serta dalam mengambil posisi stategis dalam kontestasi Pilkada Jakarta.

"Melihat kontestasi Pilkada Jakarta, ini peluang pemuda atau aktifis milenial untuk ikut serta dalam Pilkada Jakarta, moment ini seharusnya ada kalangan aktifis milenial atau anak muda yang mewakili," kata Sugidana.

Selain itu, Fuadi Firdaus Sekretaris Umum PW KAMMI DKI Jakarta juga mengatakan, "Kolaborasi antar generasi dalam membangun jakarta diperlukan, tidak ada isu lagi perbedaan antara usia anak muda dan yang tua untuk berkolaborasi."

"Melihat fenomena politik saat ini, seharusnya anak muda dapat menjadi pucuk pimpinan seperti Wakil Presiden terpipih sekarang, Gibran Raka Buming Raka, peluang pemuda untuk menjadi pimpinan harus dari pemuda itu sendiri," tandas Fuadi.

Proses pembangunan dijakarta ini perlu dilakukan, pemuda harus menjadi pendobrak pembaharuan untuk Jakarta ke depannya.

"Kaum muda harus menyuarakan dan mendobrak melakukan pembaharuan untuk pembangunan Jakarta ke depannya," ungkap Musthafa Bayyin Ketua HIMA PERSIS Jakarta.

Disisi lain Ketua GMNI DKI Jakarta Michael Silalahi mengungkapkan, "Dengan adanya keterwakilan kaum muda yang berlatar belakang aktivis mampu memberikan masukan yang konstruktif untuk merespon permasalahan yang ada di ibu kota."

Evensianus Dahe Jawang Komda PMKRI DKI Jakarta mengungkapkan, bahwa kolaborasi dan sinergi harus di bangun, pemimpin yang di harapkan orang muda adalah orang yang mampu merubah air mata kemiskinan menjadi air mata kesejahteraan.(chm)