ADVERTISEMENT

News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Satu Monyet Penebar Teror di Ciamis Tewas Ditembak, Warga Buru Seekor Lainnya

Satu ekor monyet tersebut berhasil ditembak oleh warga dibantu anggota Persatuan Berburu dan Menembak Seluruh Indonesia (Perbakin) di area dusun Jatisari. 
Jumat, 17 Desember 2021 - 08:49 WIB
Warga Tunjukkan Bangkai Monyet Ekor Panjang yang Menyebabkan Teror di Ciamis
Sumber :
  • Aditya Tri Wahyudi

Ciamis, Jawa Barat - Warga Desa Kiarapayung, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, yang diresahkan dengan keberadaan dua monyet ekor panjang, berhasil menembak salah satu primata itu. Monyet tersebut diyakini menjadi salah satu hewan liar yang kerap meneror, melukai, dan memangsa hewan ternak penduduk.

Satu ekor monyet tersebut berhasil ditembak oleh warga dibantu anggota Persatuan Berburu dan Menembak Seluruh Indonesia (Perbakin) di area perkebunan dusun Jatisari.

"Pengintaian dan perburuan ini memang melelahkan, tapi kami berhasil menembak satu ekor monyet," ucap Muin, warga setempat.

Satu ekor monyet yang ditembak mati ini, beberapa jam sebelumnya melukai dua ekor kambing milik warga di dusun Jatisari. Usai menerima laporan, perangkat Desa Kiarapayung, anggota Perbakin, Polsek Rancah, dan Koramil setempat langsung bergegas menuju lokasi. Setelah dibuntuti akhirnya monyet tersebut bisa ditembak mati. 

Kepala Desa Kiarapayung, Dedi, mengaku senang satu dari dua monyet ekor panjang bisa ditembak mati. Sebelum dilumpuhkan, Dedi kerap menerima laporan monyet yang melukai dan memangsa hewan ternak di pagi dan sore hari. 

"Keresahan warga kini mulai berkurang setelah satu ekor monyet mati ditembak, semoga satu ekor lainnya bisa segera ditangkap ataupun ditembak mati," tutur Dedi kepada tvonenews.com, Jumat (17/12/2021).

Dedi menambahkan, sebelumnya warga yang memiliki hewan ternak seperti ayam dan kambing, sudah beberapa waktu ini jarang melakukan aktivitas berkebun lantaran mereka lebih fokus untuk menjaga ternaknya di kandang. Seluruh hewan ternak dibiarkan di dalam kandang dan tidak dilepas karena khawatir dimangsa monyet. 

"Meski kandang sudah diperkuat, namun aksi monyet tetap terjadi dan setiap hari semakin banyak laporan warga yang hewannya luka maupun mati," tambah Dedi.

Sejak teror monyet ekor panjang terjadi Oktober hingga Desember ini, total sudah lebih dari 300 ekor ayam dan 23 kambing warga yagn luka dan mati dimangsa dua monyet ekor panjang. Dari enam dusun yang terdapat di Desa Kiarapayung, empat dusun diantaranya menjadi lokasi yang paling banyak hewan luka dan mati. 

Halaman Selanjutnya :
Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Penembakan Massal Brutal di Pantai Australia: 12 Orang Tewas

Kepolisian New South Wales (NSW) menginformasikan bahwa jumlah korban tewas dalam insiden penembakan massal di Pantai Bondi, Australia, bertambah menjadi 12 orang.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Menantu Kerap Ditekan Permintaan Mertua? Ini Jawaban Bijak dari Ulama untuk Membantu Menyikapinya

Ketika suami istri masih menetap di rumah orang tua, tak jarang orang tua menyimpan harapan terhadap anak dan menantunya. Bila mertua banyak permintaan, menantu harus bagaimana?

Trending

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Sakit Hati Anggota DPR RI Ini Lihat Brutalnya 6 Polisi Keroyok Dua Mata Elang di Kalibata: Saya Minta Kapolri Tindak Tegas, Pecat

Anggota DPR RI, Melchias Markus Mekeng, mendesak Kapolri untuk tidak ragu mengambil langkah tegas terhadap enam polisi mengeroyok dua Mata Elang hingga korban tewas di Kalibata, Jakarta Selatan.
Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Disambut Hangat Masyarakat Lereng Merapi, Kesenian Ludruk Masih Relevan Menjadi Kritik Masyarakat

Kesenian tradisional ludruk kembali membuktikan relevansinya dalam merespons isu-isu sosial kontemporer dan dinamika perjuangan rakyat. Hal ini diangkat dalam pementasan lakon "Ku Tunggu di Jogja" yang dibawakan oleh Komunitas Kegiatan Mahasiswa (KKM) Studi Teater Tradisi (Status) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) di Omah Petroek, Sabtu (13/12) malam.
Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Eks Manajer Valentino Rossi Yakin Marc Marquez Tinggalkan Ducati untuk Kembali Perkuat Honda

Masa depan Marc Marquez di Ducati masih jadi tanda tanya besar di MotoGP 2027.
Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Jangan Sepelekan Wudhu, Bacalah Doa Terlebih Dahulu agar Shalat Lebih Diterima

Sebelum menunaikan shalat, setiap Muslim dianjurkan untuk terlebih dahulu berwudhu. Berikut bacaan doa sebelum dan setelah berwudhu
Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Update Klasemen Medali SEA Games 2025, Minggu 14 Desember hingga Pukul 18.00 WIB: Jetski Persembahkan Emas ke-38 untuk Indonesia

Kontingen Indonesia menambah perolehan medali di SEA Games 2025, Minggu (14/12/2025).
Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

Selamat Berbahagia, 4 Shio yang Tiba-tiba Cuan Minggu Depan 15–21 Desember 2025: Shio Ular Dapat Bantuan

​​​​​​​Ramalan shio minggu 15–21 Desember 2025 ungkap 4 shio tiba-tiba cuan serta 8 shio stabil dengan nasihat keuangan dan angka hoki masing-masing shio.
Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Profil Lengkap Young Syefura, Anggota Parlemen Malaysia yang Terus Digoda oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi

Berikut profil lengkap anggota Parlemen asal Malaysia, Young Syefura Othman yang terus digoda oleh Gubernur Jabar, Dedi Mulyadi saat melakukan kunjungan kerja.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT