tvOnenews.com - Menuju Indonesia emas pada tahun 2045, pemerintah menurut Marsha Damita Siagian masih harus banyak berbenah, salah satunya adalah peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) pada para pekerja migran.
Menurut Marsha yang sempat tinggal selama 12 tahun diluar negeri untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi, persoalan sosialisasi dan edukasi bagi para pekerja migran atau WNI yang akan bekerja diluar negeri sangatlah penting untuk ditempuh, dimana hal tersebut harus difasilitasi oleh negara.
"Saya sering mendengar Tenaga kerja Indonesia (TKI) diluar negeri kesulitan untuk datang tepat waktu ke tempat kerja terutama pada saat musim dingin tiba. Persoalan medis seperti kurangnya vitamin D imbas dari datangnya musim dingin adalah persoalan tersendiri yang dihadapi pekerja migran akibat minimnya sosialisasi," tandas Marsha disela-sela kampanyanya di kawasan Tanah Abang Jakarta pada Jumat (9/2).
Marsha yang tengah mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI menambahkan bahwa jika dirinya terpilih sebagai anggota dewan maka persoalan sosialisasi dan edukasi bagi para pekerja migran akan terus ditingkatkan agar mereka bisa mempersiapkan diri secara lebih maksimal di tanah air sebelum diberangkatkan ke luar negeri.
Penyuluhan-penyuluhan untuk beradaptasi agar bisa lebih disiplin ketika bekerja di negara orang tandas Marsha juga perlu ditingkatkan. Begitu juga persoalan penguasaan bahasa asing terutama bahasa Inggris, dianggap Marsha masih dirasa kurang terutama ketika pekerja migran memperoleh kesempatan untuk mendapatkan promosi jabatan yang lebih tinggi.
"Kemampuan berbahasa asing tidak diperoleh secara instan dan harus dilatih bertahun-tahun, untuk itu peran kementerian pendidikan untuk melatih bahasa asing bagi pekerja migran perlu diperluas. Pekerja migran harus bisa berkomunikasi dengan baik dengan bahasa internasional. Hal seperti ini simpel tetapi pelatihan berbahasa asing sering terabaikan sehingga pekerja migran kurang mengetahui akan hak-haknya ketika berada disebuah negara," jelas Marsha yang menyelesaikan gelar doktornya di London College of Fashion.
Load more