Ia mengatakan para petani baru memulai musim tanam pada Januari ini yang diasumsikan musim panen dimulai pada April mendatang.
Airlangga menyebutkan pada 2023 pemerintah telah mengimpor beras mencapai 3,5 juta ton, sedangkan tahun ini berencana impor tiga juta ton, di mana dua ton di antaranya sedang dalam proses pengadaan.
"Pengadaan beras tahun ini tiga juta ton dan dua juta ton itu sedang dalam proses," ucapnya.
Pemberian bantuan pangan itu, kata dia, juga sekaligus untuk stabilisasi harga beras karena pada penyaluran April-Juli 2023. Bantuan beras dinilai dapat menekan inflasi dan menekan kemiskinan ekstrem yang ditargetkan mendekati nol pada 2024.
Dalam penyaluran beras itu, ia juga melakukan dialog kepada penerima bantuan pangan.
Dalam dialog, warga Desa Serangan yang menerima bantuan pangan itu menginginkan bantuan pangan dan bantuan langsung tunai (BLT) El Nino sebesar Rp400 ribu per bulan dilanjutkan.
"Dilanjutkan Pak karena masih banyak yang perlu itu (BLT El Nino) untuk sekolah, berobat dan saya syukur dapat sembako," kata seorang penerima bantuan pangan Desa Serangan, Ni Made Nina Suciati.
Load more