Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila pembaca, merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan kepada tenaga profesional, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan jiwa.
Mojokerto, Jawa Timur- Hasil visum mahasiswi Universitas Brawijaya, Novia Widyasari (23), warga Perum Japan Asri, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojekerto, telah keluar. Petugas Puskesmas menyebut adanya tanda-tanda sianosis atau kulit biru yang diduga akibat minum racun.
Petugas UPT Puskesmas Sooko, Anang Hermawan mengatakan, pascaditemukannya mayat perempuan di makam Dusun Sugihan, Desa Japan, Kecamatan Sooko, polisi meminta pihak Puskesmas untuk melakukan visum luar terhadap jenazah korban.
"Hasil visum luar sesuai dengan permintaan Polsek Sooko terhadap jenazah. Hasilnya tidak ada ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan fisik dari kepala sampai kaki," kata Anang dalam keterangan rilis video yang dikirim kapada tvonenews.com, Sabtu (4/12/2021).
Meski begitu, pihaknya mencium bau tak sedap keluar dari mulut korban.
"Tapi, ditemukan adanya bau cairan yang sangat menyengat dari dalam mulut kemudian adanya tanda-tanda sianosis atau kulit biru yang diduga akibat minum racun," ungkapnya.
Ia menambahkan, diduga kuat korban meninggal akibat minum air dicampur racun sejenis potasium. Hal itu dikuatkan dengan temuan botol berisi cairan di dekat tubuh korban.
"Disini disimpulkan bahwa dugaan korban meninggal karena bunuh diri minum racun sejenis potasium yang dicampur dengan air teh." (Ika/Ard)
Load more