“Sebagai negara dengan jumlah penduduk terbanyak ke-4 di Dunia. Kita harus ikut serta mengekspor budaya. Kita jangan hanya jadi bagsa konsumen yang banyak mengimpor budaya negara lain. Saatnya kita bangkit, bahwa dunia juga harus mengenal budaya Indonesia. Pengakuan Bahasa Indonesia ini salah satunya,” jelas Francine bersemangat.
“Pencapaian bersejarah ini merupakan kebanggaan bagi segenap rakyat Indonesia sejak Indonesia menjadi anggota UNESCO di tahun 1950. Mari kita lestarikan bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari-hari yang santun,” tutup Francine. (aag)
Load more