Mahfuz mengatakan Dewan Pimpinan Nasional (DPN) Partai Gelora Indonesia telah menerima surat resmi dari 38 dewan pimpinan wilayah. Dengan begitu, pihaknya telah sepakat untuk mendukung Prabowo pada Pilpres 2024.
Namun begitu, kata dia, pihaknya tidak membicarakan terkait nama calon wakil presiden (cawapres) untuk Prabowo. Menurutnya, cawapres merupakan kewenangan yang sepenuhnya berada di tangan Prabowo.
"Untuk urusan cawapres, itu kami pahami merupakan domain dari Pak Prabowo, yang pastinya akan dikonsultasikan dengan para pihak," imbuh Mahfuz.
Adapun hari ini, Sabtu, Partai Gelora Indonesia menggelar pertemuan dengan Partai Gerindra. Dalam pertemuan tersebut kedua partai membahas teknis dukungan terhadap Prabowo.
Menurut Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani, deklarasi dukungan Partai Gelora Indonesia untuk Prabowo direncanakan bakal digelar pada akhir Agustus 2023.
"Kami tadi bicara dengan Pak Mahfuz, ada beberapa alternatif tanggal. Nanti kita akan cocokkan dengan waktu di sini dan waktunya Pak Prabowo, tapi mungkin Insya Allah akhir Agustus 2023," kata Muzani.
Di sisi lain, Muzani menyebut bahwa Partai Gerindra memiliki kesamaan pandangan dan persepsi dengan Partai Gelora Indonesia, khususnya tentang masa depan Indonesia.
Load more