Namun, tenggat waktu itu telah berakhir pada Minggu tengah malam waktu setempat.
ECOWAS telah mengumumkan akan mempertimbangkan semua opsi, termasuk intervensi militer, jika tuntutan mereka tidak dipenuhi dalam jangka waktu tersebut.
Kemungkinan intervensi militer telah menarik reaksi dari pemerintah militer lainnya di Afrika Barat.
Burkina Faso dan Mali, tempat personel militer berkuasa, memperingatkan ECOWAS dalam pernyataan bersama bahwa intervensi militer di Niger akan dianggap sebagai tindakan perang terhadap mereka.
Sementara itu, Guinea menyatakan dukungannya kepada junta.
Senegal, Pantai Gading, Benin, dan Nigeria menyatakan dukungan mereka terhadap intervensi militer ECOWAS.
Namun, negara-negara non ECOWAS yaitu Aljazair, Libya, Chad, dan Mauritania mengumumkan bahwa mereka tidak mendukung operasi militer ECOWAS.(ant/bwo)
Load more