"Kalau di rumah sebetis lah tingginya, keluar rumah baru setinggi paha orang dewasa bahkan sedada. "Bantuan sudah ada dari pemerintah daerah, berupa sembako. Dan sembako tersebut diletakkan di posko. Jadi warga bersama-sama memasak di posko, kami warga tinggal ngambil masing-masing ke posko," ucap Darmansyah.
Saat disinggung soal bantuan obat-obatan, Hermansyah menambahkan sudah di arahkan ke puskesmas terdekat.
"Saya sendiri sudah mulai gatal-gatal, dan batuk. Kalau mau berobat di arahkan ke puskesmas,"sambung Darmansyah.
Banjir yang melanda ribuan rumah di Kecamatan Sei Rampah ini sudah berulang kali terjadi dalam setahun ini, namum kali ini yang paling parah.
"Airnya ini kiriman dari atas, yaitu Kecamatan Dolok Masihul. Meluap lah Sungai Bedagai, hujan pun masih berlangsung tiap malam," tutup Darmansyah.
Camat Sei Rampah ketika ditanya mengenai langkah pemerintah setempat, mengantisipasi bencana banjir besar malam ini mengatakan, bahwa pihaknya akan tetap berkoordinasi kepada seluruh Kepala Desa, agar para Kepala Dusun Memantau wilayah nya masing-masing.
"Kita tetap koordinasi kepada Kades-kades agar waspada, dan memerintahkan untuk para Kepada Dusun mengontrol wilayahnya untuk segera melaporkan kepada kita yang masih tetap berjaga di posko pengaduan", jelas Rahmat Suhendra kepada tvOnenews.com Rabu.
Load more