Jakarta, tvOnenews.com - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) memastikan pengawasan makanan yang disantap para kepala negara ASEAN dalam penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023, di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
Kepala Loka POM Manggarai Barat, Andirusmin Nuryadin pihaknya akan terlibat dalam pengawasan makanan yang akan disajikan.
“Loka POM di Kabupaten Manggarai Barat akan terlibat dalam mengawasi dan mengamankan makanan yang akan disajikan untuk Presiden dan Wakil Presiden serta para tamu negara yang akan hadir, sebagaimana yang dilakukan pada G20 kemarin,” jelas dia, saat dihubungi, Sabtu (29/4/2023).
Tidak hanya itu, Andi memastikan bahwa pihaknya akan bersinergi dengan lintas sektor guna keamanan pangan kepala negara.
“Kami berkomitkan siap berkolaborasi dan bersinergi dalam memperkuat keamanan pangan di wilayah Manggarai Barat termasuk Labuan Bajo bersama lintas sektor terkait baik dari segi pengawasan maupun pengujian makanan,” tandasnya.
Untuk memastikan keamanan pangan para kepala negara, BPOM melalui Loka POM Manggarai Barat akan mengawasi makanan apakah terdapat delapan jenis kandungan berbahaya.
Antara lain parameter yang akan diuji nanti adalah Sianida, Nitrit, Arsen, Timbal, Formalin, Borak, Rhodamin B, dan Methanil Yellow.
Jika sampel makanan yang diuji aman dari delapan jenis kandungan berbahaya, maka makanan dapat disajikan kepada kepala negara.
Hasil uji itu pun dikoordinasikan dengan Pasukan Pengamanan Presiden untuk dinyatakan layak dihidangkan atau tidak layak dihidangnya.
Sebagai informasi, KTT ke-42 ASEAN ini akan berlangsung pada tanggal 9 hingga 11 Mei 2023 di Labuan Bajo. Nantinya akan ada sejumlah kepala negara yang hadir dalam pertemuan tersebut. (agr/aag)
Load more