Jakarta, tvOnenewa.com - Artha Graha Peduli (AGP) berkolabarosi bersama Earth Hour Jakarta (EH JKT) guna melanjutkan tren peduli lingkungan dengan pemadaman listrik selama 90 menit di kawasan SCBD, Jakarta.
Peringatan Earth Hour 2023 ini mengusung tema “Sustainable Comsumption and Production” yang terdiri dari 12 poin, salah satunya Waste Management.
Dalam perayaan itu, AGP turut serta mengurangi emisi gas rumah kaca, baik dikawasan SCBD maupun di wilayah lain dibawah naungan Artha Graha Network seluruh Indonesia.
Ketua Umum AGP, Heka Hertanto mengajak masyarakat ikut serta dalam global movement Earth Hour 2023 ini, demi menjaga lingkungan dan menuju alam yang lebih baik.
"Kita harus bersama-sama berupaya mengatasi perubahan iklim, mengembalikan alam yang rusak menuju alam yang lebih baik. Sebagai upaya penghematan energy dan pengurangan karbondioksida Artha Graha Peduli diseluruh Indonesia akan melakukan pemadaman lampu selama 90 menit pada saat earth hour 25 Maret 20223 bersama Earth Hour Jakarta," ungkap Heka dalam keterangannya, Sabtu (25/3/2023).
Heka melanjutkan Maret 2023 merupakan musim semi di bagian utara dan musim gugur di bagian selatan bumi. Maka, fenomena alam ini memungkinkan matahari terbenam hampir bersamaan di kedua belahan bumi.
Oleh karena itu, pemadaman lampu dan elektronik bersamaan secara bersamaan pada waktu tersebut diyakini akan memberikan dampak yang besar bagi bumi.
"Mari dukung gerakan Earth Hour 2023 yang rutin diselenggarakan sebagai acara tahunan pada tiap tahunnya, dibulan maret ini. Kita wujudkan lingkungan bersih dan sehat untuk kesejahteraan hidup kita bersama," imbuhnya.
Heka menambah total penghematan energi pada earth hour yang diadakan oleh AGP bersama unit usaha di seluruh Indonesia, yakni terdiri dari karbondioksida dan kWh mengalami kenaikan 2 kali lipat dari tahun lalu sebesar 63 kW h. Dengan total kW - h saving sebesar 121.000 dan 139 ton karbon saving.
Selain itu, kampanye yang dilakukan saat peringatan earth hour bulan hanya pemadaman lamlu, melainkan memberikan Box Clothing Donation di SCBD Weekland.
Baju bekas layak pakai ini akan dimanfatkan menjadi tas (mengolah ulang produk fesyen) dan bila ketersediaan baju berlebih, akan disumbangkan bagi para korban bencana.
Bertepatan dengan bulan suci Ramadan, sehingga acara dipadukan dengan kegiatan Islami, seperti Tausiah, Buka puasa bersama, Santunan Anak Yatim, Pemaparan materi Lingkungan Hidup, Penyuluhan Kesehatan, Hiburan Islami (dancer ramadhan dan band akustik) dan tentu agenda utama yaitu aksi simbolis pemadaman lampu dan alat elektronik yang diikuti dengan kegiatan parade oleh Anak Yatim mengelilingi kawasan SCBD, sebagai bentuk kampanye untuk memadamkan listrik secara serentak.
Kegiatan pemadaman listrik dilakukan pada pukul 20.30 waktu setempat, mengingat kegiatan ini turut diikuti oleh wilayah Indonesia bagian Timur, Tengah dan Barat. (lpk/aag)
Load more