News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali

Mengerikan! 4 Anak SD Dicabuli Pedagang Mainan di Tambora, Terdapat Banyak Foto Anak Kecil di HP Pelaku

Hal itu tak hanya terjadi di kota-kota kecil, melainkan di Ibu Kota DKI Jakarta, tepatnya di wilayah Tambora, Jakarta Barat. Kali ini pelakunya seorang pedagang
  • Reporter :
  • Editor :
Minggu, 12 Februari 2023 - 01:26 WIB
Ilustrasi Pencabulan Anak di Tambora
Sumber :
  • Istimewa

Jakarta, tvOnenews.com - Akhir-akhir ini soal pemberitaan kekerasan seksual pada anak di bawah umur mencuat di media massa. Hal itu tak hanya terjadi di kota-kota kecil, melainkan di Ibu Kota DKI Jakarta, tepatnya di wilayah Tambora, Jakarta Barat

Kali ini pelakunya seorang pedagang mainan bernama Budi Antoni (42), yang telah mencabuli empat (4) orang anak SD di Tambora. Dilansir dari VIVA, pada Sabtu (12/2/2023), Penyidik Polres Metro Jakarta Barat sudah menetapkan pedagang mainan tersebut sebagai tersangka. 

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

Dari keterangan Kapolsek Tambora Kompol Putra Pratama mengatakan, modus pelaku melakukan aksinya dengan cara mengimingi korban akan diberikan bonus atau hadiah.

"Bahkan, pelaku melakukan aksinya tersebut di tempat terbuka, yakni lokasi tempat pelaku di dekat sekolah korban kawasan Kelurahan Angke Kecamatan Tambora, Jakarta Barat," ujar Kompol Putra Pratama.

tvonenews

Di samping itu, dia juga katakan, bahwa hasil penyelidikan polisi, pelaku belum pernah menikah dan akhirnya melakukan pencabulan anak di bawah umur untuk menyalurkan hasratnya.

"Itu dilakukan agar pelaku bisa memegang bagian payudara dan bagian sensitif lainnya," ujar Putra.

Sambungnya menjelaskan, aksi pelaku berhasil terungkap oleh para pedagang lainnya yang juga mangkal di depan sekolah. Saat sedang melecehkan salah satu korban, pelaku langsung diamankan oleh warga sekitar dan juga pedagang lainnya. 

Kemudian pelaku diserahkan ke Maposlek Tambora untuk diproses hukum. Namun, saat ditanyai polisi, pelaku mengaku telah mencabuli 4 siswa SD. 

Satu (1) korban merupakan siswa kelas 3 SD di sekolah tersebut sementara sisanya masih kelas 4 SD.

"Hasil pengecekan personel Polsek Tambora menemukan beberapa bukti lain di HP milik pelaku, berupa foto anak-anak di bawah umur," katanya.

Mengeriakannya lagi, dari pemeriksaan polisi terhadap HP atau ponsel milik pelaku, polisi temukan banyak foto anak-anak. 

Berdasarkan hal itu diduga pelaku mengalami kelainan pedofilia atau yang biasa disebut suka dengan anak kecil. 

Pelaku mengakui bahwa foto-foto anak kecil itu didapat dari internet.

"Hasil asesmen pelaku tidak pernah ada pengalaman sebagai korban pelecehan di masa lalu. Pelaku tidak memiliki trauma masa lalu dan tidak pernah mengalami pelecehan seksual di masa lalu," bebernya.

Hasil pemeriksaan polisi juga pelaku melakukan aksi bejadnya sejak setahun terakhir selepas pandemi, tepatnya saat sekolah-sekolah mulai menerapkan sistem pembelajaran tatap muka langsung.

"Hasil visum tidak ada luka pada bagian sensitif korban, jadi para korban hanya di elus dan diraba," ujarnya.

Sementara itu, Kanit Reskrim Polsek Tambora Iptu Rizky Ary mengatakan bahwa tidak ditemukan adanya korban lain. Namun demikian, penyidik masih mendalami apakah ada kemungkinan korban lain atau tidak.

ADVERTISEMENT

GULIR UNTUK LANJUT BACA

"Pelaku diketahui telah berjualan aksesori sejak tahun 2000 sampai sekarang. Lokasinya pindah-pindah, terakhir berjualan di sekolah korban," katanya.

Sementara untuk perbuatan pelaku, pelaku dikenakan Pasal 82 ayat (1) Jo pasal 76E UURI Nonor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, ancaman pidana penjara paling singkat lima tahun dan paling lama 15 tahun. (viva/aag)

Komentar

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

Jangan Lewatkan

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Status Juara Bertahan Jadi Beban, Megawati Hangestri Akui Tekanan Proliga Lebih Berat Ketimbang Liga Voli Korea

Megawati Hangestri memasuki Proliga 2026 dengan situasi yang berbeda dari musim-musim sebelumnya. Megatron akui tekanan lebih berat ketimbang liga voli Korea.
Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Nostalgia Persib: Duet Legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014, Awal Era Kejayaan Maung Bandung

Masih ingat dengan duet legendaris Supardi Nasir dan M Ridwan di ISL 2014 silam? Senjata kanan milik Persib itu sukses antarkan Maung Bandung di era kejayaan.
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangerang Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Metro Tangerang Kota merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Catat Lokasi SIM Keliling di Kota Tangsel Pada Jumat 26 Desember 2025

Sat Lantas Polres Tangerang Selatan (Tangsel) merilis jadwal pelayanan dan lokasi SIM Keliling pada Jumat (26/12/2025).
Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Khutbah Jumat Singkat 26 Desember 2025: Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar

Berikut tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk pelaksanaan shalat Jumat, dengan judul "Sikap Bijak Orang Islam saat Umat Lain Peringati Hari Besar".
Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri Amankan Pelajat Terpapar Neo-Nazi, DPR RI Beri Komentar Menohok

Densus 88 Antiteror Polri melakukan pengamanan terhadap seorang pelajar SMK saat berada di Kota Bandung, Jawa Barat usai diduga terpapar paham radikal Neo-Nazi.

Trending

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Bukan Soal Bagi Hasil, Ini Akar Masalah Royalti Musik Indonesia: Transparansi Royalti Lewat Teknologi Era Digital

Platform teknologi yang dirancang untuk menjawab persoalan transparansi dan tata kelola data di industri musik Indonesia. Diposisikan sebagai infrastruktur
Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Teks Khutbah Jumat 26 Desember 2025: Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi

Berikut rekomendasi tema teks khutbah Jumat singkat terbaru untuk kegiatan shalat Jumat, dengan judul "Jangan Terlampau Bahagia Semarakkan Tahun Baru Masehi".
Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Khutbah Natal di Gereja Katedral Bahas Soal Korupsi: Dosa Berat

Uskup Agung Jakarta Kardinal, Ignatius Suharyo Hardjoatmodjo menyampaikan khutbahnya pada perayaan Natal 2025.
Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Kaleidoskop Timnas Indonesia 2025: Patrick Kluivert Gagal Gantikan Shin Tae-yong tapi Ranking FIFA Alami Kenaikan

Pada tahun 2025, Timnas Indonesia mengalami banyak gejolak dari awal tahun hingga akhir. Di tim senior, pergantian pelatih dari Shin Tae-yong kepada Patrick Kluivert berujung pahit.
Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

Ramalan Keuangan Zodiak Besok, 26 Desember 2025: Libra Seimbang, Cancer Hati-hati

​​​​​​​Ramalan keuangan zodiak besok 26 Desember 2025 untuk Aries hingga Pisces. Cek kondisi dompet, peluang cuan, dan tips atur keuangan. Baca selengkapnya!
Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Gabung Persib Dinilai Bikin Perbedaan, Benarkah Thom Haye Kini Kian Nyaman Main di Cuaca Indonesia?

Persib Bandung dinilai memberikan dampak positif bagi gelandang Timnas Indonesia, Thom Haye. Eks Almere City itu disebut kian nyaman bermain di cuaca panas Tanah Air. 
Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap Sumber Kekayaan Aura Kasih, dari Dunia Hiburan hingga Bisnis Bernilai Miliaran Rupiah

Terungkap sumber kekayaan Aura Kasih dari hiburan, endorsement, bisnis kuliner, kosmetik, klinik kecantikan, hingga investasi bernilai miliaran rupiah.
Selengkapnya

Viral

ADVERTISEMENT