- Reuters/Darko Bandic
Ferrari Ambil Langkah Besar untuk Lewis Hamilton di F1 2026
Jakarta, tvOnenews.com - Ferrari mengambil langkah besar untuk Lewis Hamilton di F1 2026.
Tim kuda jingkrak tak menutup kemungkinan jika Lewis Hamilton akan mengganti insinyur balap untuk musim depan.
- Facebook/Scuderia Ferrari
Seperti diketahu, hubungan antara Riccardo Adami, insinyur balap Hamilton, dan sang juara dunia tujuh kali ini sering menjadi sorotan sepanjang musim pertama Hamilton yang sulit bersama Ferrari.
Manajer tim Ferrari, Fred Vasseur, mengungkapkan bahwa mereka perlu meningkatkan kolaborasi antara Hamilton dan tim.
Menurutnya, Hamilton harus bisa memaksimalkan potensi mobil yang dia kendarai, karena setiap detail sangat penting.
"Kami perlu lebih memahami satu sama lain. Kami harus mengetahui apa yang dibutuhkan Lewis dan apa yang diinginkannya. Saya juga harus memahami lebih baik apa yang dia butuhkan," kata Vasseur dalam wawancara dengan Corriere Della Sera.
Saat ditanya apakah Adami akan tetap menjadi insinyur balap Hamilton, Vasseur mengatakan, "Kami sedang mempertimbangkan semua opsi."
Vasseur juga mengakui bahwa dia telah meremehkan tantangan yang dihadapi Hamilton pada 2025.
Dia menyebutkan bahwa perubahan besar dari Mercedes ke Ferrari memang tidak mudah bagi Hamilton, yang telah menghabiskan 20 tahun bersama Mercedes.
- Reuters/Thaier Al-Sudani
"Perubahan ini sangat besar. Saya pribadi meremehkan tantangan ini. Bukan berarti kami lebih buruk atau lebih baik, tetapi kami hanya melakukannya dengan cara yang berbeda," tambah Vasseur.
Dia menjelaskan bahwa perbedaan antara Ferrari dan Mercedes sangat besar, mulai dari perangkat lunak, komponen mobil, hingga orang-orang di sekitar Hamilton.
Hal-hal kecil yang kurang terkontrol bisa membuat perbedaan besar di balapan.
"Satu detail yang terlewat bisa membuat kami kehilangan beberapa persepuluh detik. Di Abu Dhabi, misalnya, satu persepuluh detik bisa memisahkan posisi ke-5 dan ke-15. Kami belum menguasai setiap detail, dan itu memengaruhi jalannya musim," ujar Vasseur.
Vasseur menegaskan bahwa perbaikan harus datang dari semua pihak, baik tim maupun Hamilton sendiri.