Ducati Ketar-ketir Bakal Ditinggal Sosok Penting di MotoGP 2027, Siapa?

Jakarta, tvOnenews.com - Rumor besar tengah berembus di paddock MotoGP. Manajer Ducati Lenovo Team, Davide Tardozzi, disebut-sebut akan mengakhiri perjalanan panjangnya di dunia balap pada 2027. 

Ducati pun dikabarkan sudah mulai mengarahkan radar pada sosok yang diyakini memahami budaya kerja mereka luar dalam.Tardozzi, yang kini memasuki usia 66 tahun, awalnya dikenal sebagai pembalap WorldSBK. 

Namun justru setelah melepas helm, namanya melambung sebagai manajer tim yang mampu menciptakan banyak juara sejak 1996. Pada masa kepemimpinannya, Ducati mengoleksi delapan gelar dunia WorldSBK yang disumbangkan oleh lima pembalap berbeda.

Perjalanan kariernya sempat membelok ketika ia pindah ke BMW Motorrad pada 2010. Akan tetapi empat tahun kemudian, Ducati memanggilnya kembali untuk mengambil posisi manajer tim pabrikan di MotoGP. 

Sejak itu, di bawah komandonya, Ducati mengamankan tiga gelar juara dunia dari dua pembalap.

Menurut laporan PaddockGP, Tardozzi mulai mempertimbangkan pensiun pada akhir 2026. Keputusan itu bertepatan dengan masa transisi besar MotoGP pada 2027, ketika regulasi teknis berubah: mesin berkurang dari 1000cc menjadi 850cc, dan Michelin digantikan oleh Pirelli sebagai pemasok ban.

Media asal Prancis tersebut menulis bahwa Tardozzi dianggap sebagai salah satu pemimpin tim paling berpengaruh di era modern, baik di WorldSBK maupun MotoGP. 

Karena itu, perubahan regulasi besar pada 2027 dinilai menjadi momentum ideal bagi sang manajer untuk menyerahkan tongkat estafet kepada penerusnya.

Nama yang paling sering disebut sebagai calon penerus adalah Michele Pirro. Test rider Ducati yang dijuluki ‘Super Test Rider’ itu sudah bertahun-tahun mengembangkan motor Desmosedici sejak 2013. 

Berkat kontribusinya, Ducati menjadi raksasa di grid MotoGP beberapa musim terakhir. Menariknya, Ducati juga baru merekrut test rider baru berusia 26 tahun, Nicolo Bulega. 

Pembalap muda tersebut kini tampil di WorldSBK dan disiapkan untuk menjadi bagian penting dalam proyek pengembangan motor MotoGP Ducati di masa mendatang.

PaddockGP menyebut bahwa Pirro memahami setiap detail proyek Ducati: karakter motor, kebutuhan para pembalap, hingga visi teknis Gigi Dall’Igna untuk musim 2026.