- Facebook Red Bull Racing
Eks Bos Haas Beberkan Alasan Kenapa Dirinya Yakin Christian Horner Tidak akan Gabung Ferrari Gantikan Fred Vasseur
tvOnenews.com - Baru-baru ini, eks bos tim Haas F1 yakni Guenther Steiner memberikan sebuah pernyataan kalau dirinya sangat yakin Christian Horner tidak akan berlabuh ke Ferrari.
Sebelumnya, Christian Horner sempat ramai dikabarkan akan bergabung dengan Ferrari setelah dirinya didepak dari Red Bull pertengahan musim ini.
Apalagi, ferrari juga sempat dikabarkan pernah mendekati Horner pada F1 2022 silam untuk menggantikan posisi dari Mattia Binotto.
- Facebook Red Bull Racing
Namun, Horner yang saat itu masih sangat berkomitmen dengan Red Bull menolak tawaran tersebut, hingga akhirnya Ferrari menunjuk Fred Vasseur yang kala itu memimpin Sauber.
Sampai akhirnya beberapa waktu yang lalu, muncul kabar jika Christian Horner tengah didekati Ferrari untuk menggantikan Frederic Vasseur.
Terkait rumor tersebut, Mantan bos Haas, Guenther Steiner, menyebut jika hal itu tidak akan terjadi.
Guenther mengungkap alasan mengapa ia yakin Ferrari tidak akan merekrut Christian Horner untuk menggantikan Frederic Vasseur dalam waktu dekat.
Berbicara di podcast The Red Flags, Steiner menjelaskan alasan mengapa ia menilai kepindahan Horner ke Ferrari sangat kecil kemungkinan terjadi.
- Facebook Red Bull Racing
"Saya tidak punya wawasan apa pun, tapi tebakan saya, Christian akan kesulitan seperti orang lain di Ferrari," kata Steiner.
Menurutnya, Ferrari adalah tim dengan tekanan luar biasa besar karena ekspektasi yang tinggi, sementara manajemen mereka dikenal kurang sabar terhadap proses panjang.
“Ini tempat yang sulit, tetapi Ferrari selalu mengharapkan keajaiban. Mereka tidak memberi siapa pun waktu cukup lama untuk membangun,” tambah Steiner.
Ia menilai situasi tersebut kini mulai berubah karena pimpinan Ferrari, John Elkann, sudah mulai memahami pentingnya kestabilan dalam jangka panjang.
“Saya rasa John Elkann mengerti hal itu. Mereka memperpanjang kontrak Fred karena dia butuh waktu untuk memperbaiki tim,” jelasnya.
Steiner juga menyebut performa Ferrari tahun depan akan menjadi penentu masa depan Vasseur, terutama dengan regulasi baru yang akan diterapkan.
“Kalau mobilnya bagus, semuanya akan baik-baik saja. Tapi kalau tidak, saya tidak tahu apa yang akan terjadi,” ujar Steiner.