Resmi Menyebrang ke MotoGP Musim Depan, Toprak Ternyata Sempat Negosiasi dengan Tim Lain Sebelum Gabung Pramac Yamaha

tvOnenews.com - Pemegang dua gelar World Superbike atau WSBK, Toprak Razgatlioglu, secara resmi akan bertarung pada gelaran MotoGP 2026.

Kabar tersebut diumumkan langsung oleh tim Pramac Yamaha, yang akan menjadi rumah baru bagi Toprak di kancah balap motor paling bergengsi di dunia itu.

Menariknya, proses kepindahan Toprak Razgatlioglu ini tidak semata-mata melibatkan Yamaha saja. 

Melansir dari laman crash, Toprak mengungkapkan bahwa tim manajemennya juga sempat membuka pembicaraan dengan beberapa pabrikan lain.

"Bagi saya, semuanya mudah karena itu bukan pekerjaan saya, itu tugas Kenan Sofuoglu. Dia berbicara dengan beberapa merek. Akhirnya kami menandatangani kontrak dengan Yamaha." kata Toprak Razgatlioglu.

"Terima kasih kepada Kenan. Untuk karier saya, ia telah membangunnya selangkah demi selangkah. Dan akhirnya kami pindah ke MotoGP. Terima kasih banyak untuk ini." lanjutnya.

"Dia lebih dari sekadar saudara. Dia seperti keluarga. Saya senang bisa bekerja dengannya." terang Toprak.

"Saya sangat senang dan sangat bersemangat. Bagi saya, ini adalah tantangan besar untuk akhirnya bisa pergi ke MotoGP. Saya sangat senang." tutupnya.

Sosok Kenan Sofuoglu memang bukan orang asing di dunia balap. Sebagai legenda World Supersport, perannya dalam membimbing Toprak tak bisa dipandang sebelah mata.

Ia juga disebut sebagai sosok penting yang membuka jalur negosiasi dengan berbagai pabrikan, meskipun pada akhirnya pilihan jatuh kepada Pramac.

Meski Toprak tidak menyebut secara spesifik pabrikan mana yang diajak bicara, rumor yang beredar menyebut Honda sempat tertarik mengisi kursi kosong mereka di 2026. 

Aprilia juga berpotensi mencari pengganti Jorge Martin, namun belum terdengar kuat kaitannya dengan Toprak. Sementara Ducati VR46 dan KTM tak pernah masuk dalam spekulasi terkait transfer ini.

Dengan resminya Toprak bergabung bersama Pramac di MotoGP 2026, publik tentu menantikan aksi eksplosifnya di lintasan.

Ini akan menjadi lembaran baru dalam kariernya, sekaligus pembuktian bahwa juara WorldSBK juga bisa bersinar di MotoGP.

(akg)