news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti ganda putri Indonesia.
Sumber :
  • PBSI

Pengakuan Jujur Siti Fadia Silva Ramadhanti usai Resmi Bermain Rangkap di Sektor Ganda Putri dan Campuran

Siti Fadia Silva Ramadhanti ungkap perasaan hatinya usai resmi menjadi pebulu tangkis spesialis ganda alias bermain rangkap di sector ganda putri dan campuran.
Rabu, 5 Februari 2025 - 20:50 WIB
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com - Siti Fadia Silva Ramadhanti mengungkapkan perasaan hatinya usai resmi menjadi pebulu tangkis spesialis ganda alias bermain rangkap di sector ganda putri dan campuran.

Sebagaimana diketahui Fadia kini bermain rangkap yakni bersama Lanny Tria Mayasari di sektor ganda putri, dan berpasangan dengan Dejan Ferdinansyah di nomor ganda campuran.

Meski kini bermain rangkap, namun mantan pasangan Apriyani Rahayu itu mengaku menikmati bermain dua kaki sekaligus.

Menurut Fadia, bermain rangkap memberinya kesempatan untuk lebih memahami posisi-posisi yang harus diambil saat bertanding.

"Bisa bermain rangkap memberi saya banyak pengalaman, terutama dalam memahami posisi di lapangan," ujar Fadia usai acara pemberian bonus dari PB Djarum di Jakarta, Rabu (5/2/2025).

"Pasangan saya juga sama-sama memiliki kemampuan bermain di belakang, melakukan smash, dan meng-cover area," jelasnya.

Kualitas permainan Fadia sebagai salah satu andalan sektor ganda Indonesia kembali terbukti dengan hasil positif di turnamen terakhir yang ia ikuti, yaitu HSBC BWF World Tour Super 300 Thailand Open 2025.

Dalam turnamen yang berlangsung di Nimibutr Stadium, Bangkok, Thailand pada 28 Januari hingga 2 Februari itu, Fadia sukses meraih gelar juara di sektor ganda putri bersama Lanny Tria Mayasari.

Pasangan Lanny/Fadia berhasil mengalahkan pasangan tuan rumah Laksika Kanlaha/Phataimas Muenwong dengan skor 15-21, 21-13, 21-8.

Masih di turnamen yang sama, Fadia juga berhasil meraih posisi runner up di sektor ganda campuran berpasangan dengan Dejan Ferdinansyah.

Sayangnya Dejan/Fadia kalah di final dari pasangan Thailand Dechapol Puavaranukroh/Supissara Paewsampran dengan skor 21-19, 17-21, 13-21.

"Saya selalu berusaha melakukan yang terbaik, terlepas dari siapa pasangan saya. Fokus saya adalah mencocokkan diri dengan pasangan dan memberikan penampilan terbaik," kata Fadia.

Fadia mengakui bermain di dua sektor sekaligus membutuhkan stamina ekstra. Namun, dia merasa kondisinya bisa lebih ditentukan oleh mental.

"Kondisi fisik sangat tergantung pada pikiran. Saya menikmatinya," tambahnya.

Mengenai motivasinya di Thailand Open 2025, Fadia menyatakan bahwa tujuan utamanya adalah menunjukkan hasil dari kerja keras yang telah ia lakukan selama latihan.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral