- SEA Games 2025 Thailand
Komentar Berkelas Vicky Tahumil Junior Usai Sabet Emas dari Cabor Tinju SEA Games 2025: Saya Percaya 100 Persen dengan Pelatih
Jakarta, tvOnenews.com - Petinju Indonesia Vicky Tahumil Junior meraih medali emas kelas 51 kilogram putra SEA Games 2025 setelah mengalahkan petinju tuan rumah Thitisan Panmot dengan skor 3-2 di Chulalongkorn University, Bangkok.
Kemenangan tersebut disambut riuh penonton dan memastikan satu-satunya emas tinju Indonesia di ajang ini.
- Antara
Vicky tampil di bawah tekanan publik tuan rumah, namun tetap mampu menjaga fokus.
Ia mengaku kemenangan tersebut berkat kepercayaan pada persiapan yang telah dijalani selama enam bulan terakhir, termasuk seleksi nasional dan rangkaian try out ke Vietnam, Uzbekistan, dan Thailand.
“Saya tidak berpikir lawan siapa, meskipun tuan rumah. Ini hari terakhir, dan saya percaya dengan persiapan yang saya lakukan,” kata Vicky selepas laga.
Perubahan strategi bertanding menjadi kunci keberhasilan Vicky.
Dengan postur yang lebih tinggi di kelasnya, ia diarahkan bermain jarak, menjaga ritme, dan mengandalkan pergerakan kaki.
Pendekatan tersebut merupakan hasil kerja tim pelatih, termasuk pelatih asing asal Thailand.
- SEA GAMES Thailand 2025
“Gaya saya sebenarnya bukan seperti ini. Tapi pelatih tahu saya sudah berpengalaman. Saya diminta mengubah cara bertanding,” ujarnya.
“Saya percaya 100 persen kepada pelatih,” kata Vicky.
Sebelum final, Vicky melewati laga berat di perempat final melawan petinju Malaysia dengan skor tipis 3-2, lalu tampil dominan di semifinal saat mengalahkan wakil Vietnam dengan skor 5-0.
Cabang tinju Indonesia menutup SEA Games 2025 dengan satu emas, empat perak, dan empat perunggu.
Empat perak diraih oleh Nabila Maharani, Huswatun Hasanah, Asri Udin, dan Maikhel Roberrd Muskita, sementara empat perunggu disumbangkan oleh Israellah Athena, Jill Mandagie, Alfianita Kartina, dan Maria Meisita.
Hasil tersebut lebih baik dibandingkan SEA Games 2023.
Di tengah dinamika internal organisasi tinju nasional, capaian ini menunjukkan bahwa konsistensi pembinaan dan program latihan tetap mampu menghasilkan prestasi.
(ant/aes)