- tvOne - Ilham Giovani Pratama
Daftar 22 Atlet Renang yang Dikirim PB Akuatik Indonesia untuk Tampil di SEA Games 2025: Ada Siman Sudartawa, Didominasi Perenang Muda
Jakarta, tvOnenews.com - PB Akuatik Indonesia resmi menetapkan 22 atlet renang untuk tampil di SEA Games 2025 Thailand. Daftar tersebut didominasi para perenang muda yang sudah menunjukkan perkembangan signifikan selama pemusatan latihan.
SEA Games 2025 akan berlangsung di Thailand pada 9-20 Desember 2025 mendatang. Ajang dua tahunan ini akan mempertemukan atlet-atlet terbaik Asia Tenggara dalam persaingan ketat memperebutkan medali emas.
Kontingen renang Indonesia telah menjalani proses seleksi panjang bersama PB Akuatik Indonesia, NOC Indonesia, dan Kemenpora. Proses penentuan jumlah atlet pun menjadi pembahasan penting dalam persiapan menuju Thailand.
Manajer Tim Akuatik Indonesia untuk SEA Games 2025, Wisnu Wardhana menjelaskan bahwa saat ini hanya 22 atlet yang disetujui untuk diberangkatkan. Padahal, PB Akuatik Indonesia awalnya ingin membawa 24 atlet sebagaimana jumlah yang dibawa pada SEA Games sebelumnya.
"(Ada) 22, saat ini 22 atlet. Itu terdiri dari 13 putra, 9 putri. Kita masih mengajukan dua atlet cadangan ke NOC dan Kemenpora. Nanti kita lihat apakah ini akan disetujui atau tidak," ujar Wisnu Wardhana kepada awak media.
Wisnu memaparkan bahwa komposisi atlet yang terbentuk saat ini merupakan hasil seleksi ketat. Ia menekankan bahwa keputusan final tetap berada di tangan NOC dan Kemenpora yang menilai kebutuhan setiap cabang olahraga.
Ia juga menjelaskan mengenai harapan agar kuota kontingen bisa kembali bertambah menjadi 24 atlet. Hal ini berkaitan dengan penilaian terbaru terhadap performa para atlet muda yang menunjukkan grafik positif.
“Kita berharap 24 (atlet), tapi kemarin pada saat seleksi dengan tim Kemenpora diberikan 22," kata Wisnu.
"Namun perkembangan terakhir kita melihat pencapaian prestasi atlet-atlet ini juga semakin baik. Makanya kita mencoba usulkan untuk ditambahkan dua sama seperti SEA Games 2023 Kamboja," tambahnya.
Wisnu menegaskan bahwa peningkatan performa membuat PB Akuatik Indonesia yakin tambahan dua atlet akan sangat membantu strategi lomba. Ia menyebut performa rata-rata atlet menunjukkan kesiapan menuju level kompetisi yang lebih tinggi.
Selain itu, Wisnu menilai bahwa regenerasi atlet renang Indonesia sedang berjalan baik. Perenang-perenang muda disebut semakin percaya diri, terutama setelah mengikuti sejumlah try-out internasional dalam setahun terakhir.