Dio Zulfikri Ungkap Rencana Main Abroad Usai Juara Livoli Divisi Utama 2025, Kapten LavAni Bilang...
Jakarta, tvOnenews.com - Kapten LavAni Navy, Dio Zulfikri memberikan pernyataannya usai ditanya soal rencana bermain abroad pada tahun depan setelah sukses menyabet gelar juara di Livoli Divisi Utama 2025.
LavAni Navy sukses menjadi juara usai mampu mengalahkan TNI AU Electric lewat skor telak 3-0 (25-21, 28-26 dan 25-14), pada babak grand final Livoli Divisi Utama 2025 yang berlangsung di GOR Ki Mageti, Magetan, Jawa Timur pada Minggu (19/10/2025) malam WIB.
Kemenangan ini juga membuat LavAni berhasil mempertahankan statusnya sebagai juara bertahan, karena sebelumnya anak asuh Erwin Rusni itu menjadi juara saat mengalahkan Indomaret di grand final Livoli Divisi Utama 2024 musim lalu.
LavAni sendiri memang mengandalkan sejumlah pemain ternama sejak babak reguler, salah satunya ialah menurunkan Dio Zulfikri selaku setter sekaligus kapten tim.
Mampu tampil gemilang dan menjadi pemimpin yang baik di sepanjang turnamen ini turut membuat Dio Zulfikri mendapatkan penghargaan sebagai setter terbaik.
Dio Zulfikri mengaku sangat bersyukur atas kemenangan yang ia raih bersama rekan-rekan setimnya, serta dukungan yang diberikan oleh pihak LavAni selama ini.
Sang kapten sendiri sempat disinggung mengenai rencana kariernya di tahun 2026 mendatang, yakni soal bermain di luar negeri alias abroad saat wawancara pasca pertandingan bersama Moji Sport.
Dio sendiri mengaku bahwa dirinya pastinya ingin berkarier di luar negeri seperti rekan setimnya di Timnas Voli Indonesia yakni Farhan Halim, Rivan Nurmulki maupun Doni Haryono yang kerap meniti karier bersama tim asing di berbagai negara.
Namun Dio mengatakan bahwa dirinya masih akan bermain bersama LavAni di Proliga 2026 mendatang, sehingga kemungkinan ia belum akan bermain abroad.
"Abroad pastinya pengen, tapi sepertinya masih dengan LavAni di Proliga 2026," ucap Dio Zulfikri.
Sementara itu selain meraih gelar juara, LavAni juga memborong penghargaan individu. Tercatat ada tiga pemain yang mampu menyabet empat penghargaan sekaligus.
Mereka adalah Hendra Kurniawan selaku middle blocker terbaik, lalu Dio Zulfikri selaku setter terbaik dan ada Boy Arnez yang menyabet dua gelar yakni outside hitter terbaik sekaligus selaku sang MVP.