- Instagram @gia_day
Giovanna Milana 'Promosikan' Megawati di Liga Voli Jepang, Megatron Disebut Pemain Langka dan Kuat
Jakarta, tvOnenews.com - Pevoli asal Amerika Serikat, Giovanna Milana memberikan pujian setinggi langit untuk Megawati Hangestri dan mengaku mantan tandemnya di Red Sparks itu sebagai pemain spesial nan langka.
Giovanna Milana diketahui saat ini melanjutkan kariernya dengan bergabung dersama NEC Red Rockets di kasta utama Liga Voli Jepang atau SV.League 2025-2026.
Meski tengah berjuang bersama tim barunya, namun pevoli yang akrab disapa Gia itu nyatanya tak pernah melupakan perjuangan dan persahabatannya dengan Megawati Hangestri selama di Red Sparks, pada Liga Voli Korea 2023-2024.
Bahkan kerjasama antara Mega dengan Gia sampai mendapatkan julukan Meriam Kembar Red Sparks, karena saat itu keduanya mampu tampil sensasional.
Namun Gia memutuskan untuk hengkang dari Red Sparks dan pulang kampung untuk bermain di Liga Voli Ameria Serikat. Meski demikian, ia sempat kembali menjadi rival Mega kala bermain di Proliga 2024.
Kini keduanya harus kembali berpisah, karena Mega melanjutkan kariernya di kasta kedua Liga Voli Turki atau Kadinlar 1 Ligi, dan Giovanna Milana bergabung dengan NEC Red Rockets Kawasaki di kasta utama Liga Voli Jepang.
Gia sudah menjalani debutnya bersama Red Rockets, bahkan ia langsung menjadi MVP saat timnya menang telak kala melawan Saga Hisamitsu Springs dengan skor 25-18, 25-22, 25-23 pada gim pertama (11/10/2025) dan 25-20, 25-22, 25-20 pada gim kedua (12/10/2025).
- Instagram @solmangat
Meski tampil gemilang di Jepang, namun nyatanya ia tak melupakan kenangannya bersama Megawati Hangestri. Bahkan Gia memberikan pujian kepada Megatron saat diwawancarai oleh Red Rockets.
Melansir dari laman resmi NEC Red Rockets, Gia mengatakan bahwa Megawati Hangestri sebagai salah satu pemain yang paling dikaguminya.
"Saya mengagumi teman dan saudari saya, Megawati Hangestri. Dia (Mega) sungguh bertalenta baik secara fisik maupun mental. Bahkan mental dia lebih langka lagi. Makin besar tekanan yang dia ambil dan makin lelah dirinya, justru dia makin bersemangat," kata Giovanna Milana.
"Mega adalah sumber inspirasi besar dan dukungan bagi saya selama waktu kami bermain bersama, yang mana hanya beberapa bulan setelah ayahnya meninggal. Dia sangat kuat tetapi pada waktu yang sama juga selalu baik hati," tambahnya.