- FIVB
Akta Kelahiran Pemain Vietnam Bergaya Maskulin Baru Terbit Bukan di Tahun Tahun Lahir Jadi Pertanyaan FIVB, VFV: Mereka dari Daerah
Jakarta, tvOnenews.com - Sekretaris Jenderal Federasi Bola Voli Vietnam, Li Tri Truong mengungkapkan awal dari diberikannya sanksi diskualifikasi Vietnam di Kejuaraan Dunia Voli U-21.
FIVB menetapkan ada atlet Vietnam yang tidak memenuhi syarat untuk bertanding setelah sosoknya menarik perhatian publik dan penggemar voli dunia.
Panitia penyelenggara Kejuaraan Dunia Voli U-21 pun kemudian meminta VFV memeriksa catatan pribadi tiga atlet Vietnam U-21.
"Selama turnamen, panitia penyelenggara meminta untuk memeriksa catatan dan informasi pribadi sejumlah atlet, termasuk tiga pemain Vietnam, Dang Thi Hong, Nguyen Phuong Quynh dan Le Nu Anh, pemeriksaan mencakup akta kelahiran dan dokumen terkait," kata Li Tri Truong dikutip dari laman Dan Viet.
Salah satu yang diminta FIVB adalah akta kelahiran asli yang kemudian segera dikumpulkan dari keluarga dan dikirim ke Indonesia untuk diperiksa.
Dari tiga atlet, dua atlet ternyata memiliki akta kelahiran yang diterbitkan lebih lama daripada waktu kelahiran sang atlet.
Akta kelahiran itu diterbitkan dalam durasi 1-2 tahun setelah mereka lahir.
Meskipun tanggal lahirnya sama, namun FIVB mempertanyakan kenapa penerbitan akta lahir tersebut baru keluar setelah hampir dua tahun lamanya.
"Setelah kami mengirimkan dokumen tersebut, FIVB menerimanya dan pada malam hari Kamis (12/8/2025), mereka mengirimkan kesimpulan bahwa seorang atlet tidak memenuhi syarat untuk bertanding, itulah keseluruhan isi terkait insiden tersebut," kata Li Tri Truong.
Hal ini pun tak hanya mengejutkan federasi tapi tim Vietnam U-21 itu sendiri.
Perjuangan mereka selama babak penyisihan grup terpaksa berganti menjadi kepedihan setelah FIVB mendiskualifikasi empet pertandingan menjadi kekalahan WO bagi Vietnam.
Investigasi pun tengah dilakukan oleh FIVB. VFV pun secara terbuka untuk bekerja sama, termasuk menjelaskan perbedaan waktu penerbitan akta kelahiran dan tanggal lahir atletnya disebabkan para pemain yang berasal dari berbagai daerah terpencil.
"Hal ini disebabkan oleh kondisi para atlet yang berada di daerah terpencil sehingga tidak memungkinkan untuk menerbitkan kta kelahiran pad tanggal yang tepat," kata perwakilan VFV tersebut.
Sembari menunggu hasil investigasi, atletnya pun tak turun pada pertandingan terakhir melawan Puerto Rico.