- PBVSI
Megawati Hangestri Tak Masuk Kriteria? Volimania Lebih Pilih Pemain Ini Jadi Kapten Timnas Voli Putri Indonesia
tvOnenews.com - PBVSI memberikan kabar mengejutkan soal Yolla Yuliana yang memutuskan untuk mundur dan pensiun dari Timnas Voli Indonesia setelah berakhirnya AVC Nation Cup 2025.
Lewat akun instagram resminya, PBVSI menunggah ucapan perpisahan sekaligus terima kasih kapada Yolla Yuliana.
Lewat unggahan di akun instagram resmi PBVSI, disampaikan kalau Yolla Yuliana memilih untuk mengakhiri pengabdian selama 14 tahun pada Timnas Voli Putri Indonesia.
- ANTARA/FAJAR SATRIYO
"Sejak 2008 membela Indonesia di single event dan 14 tahun mengabdi untuk Merah Putih, kini saatnya mengucapkan terima kasih. Yolla Yuliana resmi mengakhiri perjalanannya bersama Timnas Voli Putri Indonesia," tulis PBVSI pada unggahan di akun instagram resmi.
"Pada 17 Juni 2025, ia mengirimkan surat pengunduran diri sebagai penggawa timnas kepada PBVSI," lanjutnya
"Terima kasih atas dedikasi, semangat, dan setiap titik peluhmu di lapangan. Namamu akan selalu menjadi bagian dari sejarah voli Indonesia. Selamat atas pengabdiannya, Ibok," tutupnya.
Hal tersebut pun membuat Timnas Voli Putri Indonesia dipastikan akan memiliki kapten baru pada gelaran SEA V League 2025.
Maka dari itu lah, kini banyak volimania yang mulai bertanya-tanya siapa pemain yang lebih cocok untuk menjadi Kapten Timnas Voli Putri Indonesia menggantikan Yolla Yuliana.
- PBVSI
Apalagi sebelum Yolla Yuliana Pensiun, sosok kapten Timnas Voli Indonesia sebelumnya yakni Wilda Siti Nurfadilah memutuskan untuk Rehat dari Tim Nasional.
Kolom komentar unggahan PBVSI soal kabar pensiunnya Yolla pun dibanjiri komentar volimania yang penasaran siapa kapten Timnas Voli Putri selanjutnya.
Mulai dari Megawati Hangestri, Tisya Amalya hingga Medi Yoku digadang-gadang akan menjadi kapten Timnas Voli Putri Indonesia di selanjutnya.
Namun, beberapa volimania menilai jika Megawati Hangestri belum cocok menjadi Kapten Timnas Voli Putri Indonesia untuk saat ini.
"Di SEA V League feeling Mega atau Tisya yg jadi kapten," tulis salah satu netizen.
"Kayaknya Medi. Mega nggak pernah jadi kapten di klub," tulis netizen lainnya.
"Mega gak ada tipe-tipe pemimpin, gak cocok jd kapten, kalo tisya boleh lah," komentar netizen.