- KOVO
Menjadi Pemain Voli Satu-satunya Pakai Hijab di Liga Voli Korea, Tak Disangka Megawati Hangestri Mendapatkan Perlakuan Begini ...
tvOnenews.com - Pevoli pertama yang mengenakan jilbab di V-league, banyak yang penasaran apakah Megawati Hangestri pernah mendapatkan diskriminasi atau rasisme di Korea.
Seperti diketahui, Korea Selatan termasuk salah satu negara yang masyarakatnya kerap melakukan tindakan rasisme kepada pendatang atau imigran.
Lantas, apakah Megatron mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan selama dua musim di Korea?
Megawati Hangestri membagikan pengalamannya selama bermain di Liga Voli Korea dengan berseragam Jung Kwan Jang Red Sparks dua musim.
Meski sudah pulang ke Indonesia dua sebulan, Mega masih dikenang sebagai rekrutan kuota Asia terbaik, bahkan dirinya setara dengan pemain asing seperti Gyselle Silva dan juga Moma.
Megatron mencatatkan sejarah baru bagi klub bermarkas di Daejeon itu, karena baru kembali masuk final setelah terakhir kali pada 2011/2012.
Dalam partai final pun para fans disuguhkan dengan pertandingan yang sangat luar biasa, seperti sebuah film, penuh ketegangan dan adu tensi tinggi. Megatron menghadapi idolanya sendiri, Kim Yeon-koung yang memutuskan pensiun pasca final V-League.
- Red Sparks
Alhasil, pevoli yang dijuluki Ratu Voli Korea itu bertekad untuk mempersembahkan gelar juara terakhir kalinya bagi Pink Spiders.
Sementara bagi Mega, tidak mau kalah, ingin juga mengangkat trofi bersama rekan setimnya di Red Sparks, setelah perjuangan yang dilewati bersama.
Sayang, Red Sparks harus takluk pada game ke-5 dengan skor yang sangat tipis, membuat tim berjuluk Red Force itu menempati runner-up Liga Voli Korea.
Kendati demikian, Mega tetap menjadi kebanggaan fans Red Sparks dan juga rakyat Indonesia dengan mengharumkan nama bangsa di kancah Asia.
Direkrut oleh klub Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks dalam Asian Draft 2023/2024, Ko Hee-jin tanpa ragu memilih Megatron.
Megawati Hangestri tercatat sebagai pemain asing berhijab pertama yang bermain di Liga Voli Korea Selatan.
Ada kisah unik ketika pertama kali Ko Hee-jin memilih Megawati Hangestri sebagai pemain kuota Asia untuk Red Sparks.