- KOVO
Kemunduran Sahabat Megawati Hangestri, Harga Selangit Tak Bisa Jamin Prestasi di Liga Voli Korea
Jakarta, tvOnenews.com - Kemunduran sahabat Megawati Hangestri, Lee So-young terjadi setelah pindah ke IBK Altos.
IBK Altos seharusnya menjadi pesaing juara ketika merekrut pemain hebat seperti Lee So-young tiga tahun kontrak dengan nilai 2,1 miliar won atau setara dengan Rp24 miliar won.
Namun dengan kedatangan Lee So-young, IBK Altos justru mengalami kemunduran dengan tersingkir dari perebutan juara dengan gagal melaju ke babak play off Liga Voli Korea.
Dilansir dari laman Segye, IBK Altos bukan hanya mengalami kemunduran tapi juga kegagalan yang memilukan.
Pernah menjadi wonderkid, Lee So-young harusya memegang peranan penting bagi IBK Altos.
Sebagai kompensasi Lee Soyoung, IBK Altos merelakan Pyo Seung-ju yang memainkan peran penting bagi usaha Red Sparks untuk kembali lolos ke babak play off.
IBK Altos dianggap terlalu mempercayai Lee So-young yang justru menjadi racun bagi tim.
Lee So-young belum mendapatkan performa terbaiknya setelah mengalami cedera.
Bahkan sampai putaran enam ini dia baru memainkan 12 pertandingan, termasuk tiga laga sebagai libero.
Bahkan pelatih IBK Altos Kim Ho-Cheol yang awalnya menggebu-gebu atas perekrutan menjanjikan Lee So-young juga merasa tertipu.
Bahkan dia tidak mau membela Lee So-young lagi meski peluang untuk sang pemain bangkit masih terbuka.
Masih ada lima pertandingan tersisa bagi IBK Altos, termasuk peluang untuk keluar dari hasil negatif beruntun.
Dengan kontrak tiga musim, tentu Lee So-young harus membuktikan bahwa dua musim tersisa ini dia layak dibayar mahal. (hfp)