news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Skuad Red Sparks bersama pelatihnya, Ko Hee-jin..
Sumber :
  • KOVO

Dulu Lawan Kini Kawan, Dua Pemain Red Sparks Ini Baru Ngaku Kalau Dulu Pernah Jadi Musuh Megawati Hangestri

Dua pemain Red Sparks ini sempat menjadi lawan tangguh bagi Megawati Hangestri sebelumnya akhirnya bersahabat, 7 tahun yang lalu sebelum gabung Red Sparks.
Selasa, 25 Februari 2025 - 12:33 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Dua pemain andalan Red Sparks ini sempat menjadi lawan tangguh bagi Megawati Hangestri sebelumnya akhirnya bersahabat.

Keduanya menjadi rival untuk membela negara masing-masing saat Timnas Indonesia menghadapi Korea Selatan di Asian Games 2018.

Dua pemain Red Sparks memberikan pengakuan mengejutkan tentang Megawati Hangestri, kompak dulu menjadi musuh berat bagi Megatron, seperti apa penjelasannya? simak artikel di bawah ini.

Tujuh tahun berselang, Megawati Hangestri bergabung dengan Red Sparks pada musim 2023-2024 dan berstatus sebagai pemain Asia melalui jalur Asian Draft Quarter.

Megawati Hangestri Pertiwi menjadi sensasi bintang baru yang menjadi sorotan media Korea di Liga Voli Korea selama dua musim.

Terutama setelah membawa Red Sparks melejit di peringkat kedua klasemen sementara V-League, baru saja menyalip juara bertahan V-League, Hyundai Hillstate.

Giovanna Milana dan Megawati Hangestri di Red Sparks musim lalu
Sumber :
  • KOVO

 

Diketahui, Megatron (julukan Mega) terpilih melalui draft kuota pemain Asia, bersama Pornpun Guedpard (IBK Altos), Reina Tokoku (Pink Spiders), dan Wipawee Srithong (Hyundai Hillstate), Mar-Jana Philips (AI Peppers).  

Setelah direkrut oleh klub Daejeon Jung Kwan Jang Red Sparks, Megawati Hangestri tampil impresif dengan klub yang berjuluk Red Force. 

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin memilih langsung Megawati Hangestri, sampai memantau pertandingannya di SEA Games 2023 Kamboja.

Atlet voli putri Timnas Indonesia, Megawati Hangestri tercatat sebagai pemain asing berhijab pertama yang bermain di Liga Voli Korea Selatan.  

Dalam berbagai pertandingan, Megawati Hangestri kerap menjadi sorotan media Korea, lantaran kepiawaiannya sebagai opposite hitter.

Sejauh ini, Megatron sudah menyabet dua gelar MVP secara beruntun (putaran ketiga dan keempat), mengalahkan idolanya Kim Yeon-koung.

Sinar Megawati Hangestri lebih terpancar lagi saat  musim keduanya. Ia bahkan berpeluang bawa Red Sparks lampaui pencapaian musim lalu.

Untuk prestasi kolektif, Red masih punya potensi besar untuk mengakhiri klasemen reguler V-League di posisi kedua dan mengkudeta juara bertahan, Suwon Hyundai E&C Hillstate. 

Pasukan Ko Hee-jin juga pernah catatkan 13 kemenangan beruntun dan menjaga asa untuk tampil di play-off untuk kedua kalinya sejak musim lalu.

Dulu Lawan Kini Menjadi Lawan

Red Sparks memiliki deretan pemain yang berusia muda, dan senior yang memiliki segudang pengalaman membela timnas voli putri Korea.

Sebut saja nama pemain paling senior di Red Sparks yakni Yeum Hye-seon, yang pernah terpilih sebagai setter terbaik di ajang Olimpiade 2020.

Ia berjuang bersama Kim Yeon-koung dan berhasil menorehkan prestasi bagi timnas Voli Korea Selatan meraih medali perunggu.

Peringkat yang sama yakni 4 saat Kim Yeon-koung dan Hang Song-yi bertarung di Olimpiade London 2012.

Tak hanya itu, dua middle blocker Red Sparks yakni Park Eun-jin, Jung Ho-young sering menjadi langganan timnas Korea Selatan.

Dalam sesi wawancara oleh KBS, Megawati Hangestri datang bersama dua kawannya di Red Sparks yakni Park Eun-jin dan Jung Ho-young.

"Suatu saat akan liburan ke Indonesia?" tanya Mega kepada rekan setimnya.

"Kami pergi ke Asian Games," jawab Park Eun-jin.

"Oh tahun Asian Games 2018?" tanya kembali Mega.

"Saya juga, saya berfoto dengan Kim Yeon-koung saat itu," sambung Mega.

Seolah tidak percaya, Park Eun-jin tampak terkejut karena mereka ternyata sudah pernah bertemu sebelumnya di gelaran Asian Games 2018.

Megawati Hangestri pernah jadi rival Jung Ho-young dan Park Eun-jin
Sumber :
  • YouTube

 

Tetapi keduanya mengaku saat itu masih menjadi pemain cadangan, yang menyemangati teman-teman dan seniornya di dalam lapangan.

"Saya kira ini takdir, takdir Jung Kwan Jang" ucap Jung Ho-young sambil memegangi tangan Megawati Hangestri.

Sebagai informasi, Megawati Hangestri dan Kim Yeon-koung pernah berduel saat Timnas Voli Putri Indonesia vs Timnas Voli Putri Korea Selatan bertemu di babak perempat final Asian Games, pada 29 Agustus 2018.

Di mana saat itu timnas voli putri Korea Selatan dihuni oleh nama yang sudah tidak asing di V-League, di antaranya Park Eun-jin, Jung Ho-young, Kim Suji, Yang Hyo-jin, dan sang Ratu Voli Korea, Kim Yeon-koung.

Sementara timnas voli putri Indonesia saat itu Mega yang masih muda telah dipercaya sebagai bermain dengan Wilda Nurfadhilah, Megawati Hangestri, Berlian Marsheilla, Amalina Fajrina Nabila, dan Manganang. 

Namun sayang, Indonesia saat itu takluk dengan skor 3-0 atas Korea Selatan (22-25, 13-25, dan 18-25).

Asian Games 2018 yang digelar di Jakarta dan Palembang, tim bola voli putri Cina berhasil mendapat medali emas di cabor bola voli putri.

Timnas bola voli putri Cina menumbangkan Thailand di partai final, dengan tiga set langsung (25-19,25-17, dan 25-13).

Sementara, tim voli putri Korea menempati posisi ketiga dan meraih medali perunggu. Mereka mengalahkan Jepang dengan skor 3-1. (ind)


 

Berita Terkait

Topik Terkait

Saksikan Juga

05:05
01:59
02:45
02:14
01:33
04:47

Viral