Kejujuran Ko Hee-jin Soal Megatron, Kini Mulai Umbar Alasan Minta Red Sparks Perpanjangan Kontrak Megawati Hangestri

tvOnenews.com - Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin akhirnya bicara jujur mengapa dirinya meminta klub voli asal Daejeon itu memperpanjang kontrak dari Megawati Hangestri musim depan.

Kita tahu jika, Red Sparks memutuskan untuk kembali memilih Megawati Hangestri pada program Asian Draft Quarter musim ini.

Hal itu membuat Megawati Hangestri akan mendapatkan perpanjangan kontrak selama satu tahun untuk mengarungi liga voli Korea musim depan.

^{Ko Hee-jin Pilih Megawati Hangestri di Asian Draft Quarter (sumber: tangkapan layar)}

Pada musim keduanya dengan Red Sparks, Megawati Hangestri akan mendapatkan kenaikan gaji.

Jika sebelumnya Mega hanya mendapatkan 100 ribu dolar AS pada musim pertamanya, kini dikabarkan dirinya akan mendapatkan bayaran sebesar 150 ribu dollar AS atau setara dengan Rp 2,3 miliar.

Namun satu hal yang sempat menjadi tanda tanya adalah peran dari pemain yang dijuluki Megatron itu di Red Sparks musim depan.

Pasalnya setelah memperpanjang kontrak Mega, Red Sparks justru mendatangkan Vanja Bukilic yang berposisi sama seperti Mega yakni opposite hitter.

Terlebih Vanja merupakan mesin pencetak poin untuk Hi-Pass musim lalu dengan torehan 935 poin dan dirinya bertengger di peringkat kedua daftar top skor Liga Voli Korea.

^{Kolase foto Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic (Sumber : Instagram Red Sparks)}

Kehadiran Vanja membuat Red Sparks memiliki dua pemain berposisi opposite hitter untuk musim depan.

Terkait hal tersebut, Ko Hee-jin pun akhirnya mengungkap rencananya musim depan soal dua pemain asing di Red Sparks yang berposisi sama.

Sebelum pemilihan Vanja pada draft pemain asing KOVO, Ko Hee-jin memberikan pernyataan jika Mega yang musim lalu bermain di posisi opposite hitter sudah sangat jauh melebihi ekspektasi.

Bahkan saat bermain di posisi itu kemampuan bertahan dari Mega pun sedikit demi sedikit bertambah.

Hal itu membuatnya yakin jika Mega lebih cocok untuk digeser ke posisi outside hitter yang membutuhkan kemampuan menyerang dan bertahan seimbang.

Bukan hanya itu, Ko Hee-jin juga melakukan hal itu demi cita-cita Mega yang ingin melanjutkan karier ke Eropa.

^{Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin (Sumber : KOVO)}

"Untuk ukuran pemain dengan tinggi 185 cm Mega di Asia masih memenuhi Syarat sebagai OP (opposite hitter), termasuk di liga Jepang Mega nilainya sangat tinggi kalau dia mau menjadi seorang OH (outside hitter)," kata Ko Hee-jin.

Ko Hee-jin mengatakan jika Mega menjadi seorang outside hitter, akan memudahkan dirinya untuk bisa berkarier di Eropa.

"Saya bertanggung jawab juga memikirkan karir Mega kedepan, selama di Red Sparks Mega akan saya latih lebih keras untuk menjadi pemain kelas Dunia." lanjutnya.

Saat ini Megawati Hangestri masih bermain di Proliga Indonesia dengan Jakarta BIN dimana setelah berakhirnya kompetisi dirinya akan langsung bergabung dengan rekan-rekannya di Korea.

(akg)