- Kovo
Ada Kabar Baik, Masa Depan Megawati Hangestri Kembali 'Benderang'? Petinggi Red Sparks Terang-terangan Sebut Mulai Tahun Depan...
tvOnenews.com - Masa depan Megawati Hangestri kembali cerah jika kembali ke Red Sparks? Kabarnya, petinggi klub sudah sampaikan hal ini. Simak selengkapnya.
Nama Megawati Hangestri Pertiwi kembali menjadi sorotan publik voli internasional. Setelah resmi berpisah dengan klub Turki, Manisa BBSK, masa depan pevoli asal Jember itu kini tengah hangat diperbincangkan.
Rumor kembalinya Mega ke Red Sparks, klub lamanya di Korea Selatan, semakin menguat setelah salah satu petinggi klub memberi sinyal terbuka soal kemungkinan reuni tersebut.
Kabar ini sontak membuat penggemar voli di Indonesia dan Korea antusias, mengingat kiprah Megawati yang begitu berkesan selama dua musim di V-League.
Dalam laporan Yonhap News, pihak Red Sparks menegaskan bahwa hubungan mereka dengan Megawati masih sangat baik, bahkan setelah sang pemain menolak perpanjangan kontrak pada akhir musim lalu.
Hal itu menandakan bahwa pintu untuk kembalinya Mega ke Korea belum sepenuhnya tertutup. “Mulai tahun depan, sistem pemain kuota Asia akan berubah menjadi free agent (FA), bukan lagi melalui proses draft.
Artinya, peluang klub untuk merekrut Megawati kembali akan terbuka luas,” ungkap salah satu pejabat Red Sparks.
- KOVO
Meski demikian, kemungkinan tersebut baru bisa terealisasi pada musim depan karena saat ini slot pemain Asia Red Sparks sudah diisi oleh Wipawee Srithong, pevoli asal Thailand yang direkrut untuk memperkuat tim musim 2025/2026.
Kendati belum bisa bergabung dalam waktu dekat, pihak Red Sparks tidak menutup kekaguman terhadap Megawati.
Selama dua musim membela klub tersebut, pevoli berusia 26 tahun itu tampil luar biasa. Pada musim debutnya (2023/2024), Megawati sukses mencetak 736 poin dan menempati posisi ketujuh daftar top skor liga.
Catatan itu bahkan ia tingkatkan di musim berikutnya dengan torehan 802 poin, menjadikannya salah satu penyerang paling produktif di V-League Korea.
Kontribusi besar Megawati tak berhenti di angka statistik semata. Ia juga menjadi kunci keberhasilan Red Sparks menembus final liga untuk pertama kalinya dalam 13 tahun terakhir.
Sebuah pencapaian bersejarah yang membuat publik Korea menyebutnya sebagai pemain kuota Asia terbaik dalam sejarah V-League.
Gaya bermainnya yang eksplosif, ditopang semangat juang tinggi, menjadikan Mega sosok yang sulit digantikan. Tak heran, setiap kali namanya muncul dalam rumor transfer, media Korea selalu ramai membahasnya.
Sebelum rumor kepulangannya ke Red Sparks mencuat, Megawati lebih dulu mengejutkan publik setelah berpisah secara resmi dengan Manisa BBSK, klub asal Turki yang ia bela sejak Agustus 2025.
Dalam pernyataan resminya, Manisa BBSK menjelaskan bahwa kedua pihak sepakat mengakhiri kerja sama lebih cepat, tepat pada 23 Oktober 2025, tanpa kompensasi apa pun.
- instagram/manisabbsk
“Bahwa benar jika saya sudah tidak ada kontrak lagi dengan klub Manisa BBSK. Ini juga benar-benar permintaan dari saya (secara pribadi), bukan dari pihak mana pun dan sudah atas kesepakatan bersama,” tulis Megawati lewat akun media sosialnya.
Ia juga meminta para penggemar untuk tidak berspekulasi negatif atas keputusannya tersebut. Pihak Manisa BBSK melalui rilis resminya menjelaskan bahwa Megawati memilih mundur karena padatnya agenda bersama Timnas Indonesia.
"Pemain tersebut menyatakan tidak ingin kembali ke Turki karena jadwal padat Timnas selama musim kompetisi dan meminta agar kontraknya diakhiri,” tulis klub tersebut.
Manisa menambahkan bahwa keputusan itu diambil dengan pertimbangan terbaik bagi kedua belah pihak dan mengucapkan terima kasih kepada fans Indonesia atas dukungan mereka selama proses ini.
Kini, dengan perubahan sistem pemain kuota Asia di Korea yang akan berlaku musim depan, kans Megawati untuk kembali ke Red Sparks terbuka lebar. Klub asal Daejeon itu juga disebut siap menyambutnya kembali jika situasi memungkinkan.
Jika benar terjadi, reuni ini bisa menjadi momentum kebangkitan bagi Red Sparks sekaligus babak baru bagi karier Megawati di level internasional.
Dengan segudang prestasi dan popularitasnya yang tak luntur meski telah meninggalkan Korea, Megawati Hangestri Pertiwi masih menjadi nama besar yang disegani di dunia voli Asia.
Kembalinya “Megatron” ke Red Sparks bukan hanya akan memanaskan kompetisi V-League, tetapi juga menjadi kebanggaan tersendiri bagi publik Indonesia yang selalu mengikuti kiprahnya di kancah dunia. (udn)