- Pexels/Mohamad Tamer
Teks Khutbah Jumat 31 Oktober 2025: Keutamaan Akhlak dalam Membangun Kemajuan Bangsa
“Hai anakku, dirikanlah shalat, suruhlah manusia berbuat baik, cegahlah dari perbuatan mungkar, dan bersabarlah terhadap apa yang menimpamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk perkara yang penting.” (QS. Luqman: 17)
Hadirin sekalian,
Membangun bangsa yang berakhlak berarti menyeimbangkan hubungan dengan Allah (hablun minallah) dan hubungan dengan sesama manusia (hablun minannas). Agama memberi pedoman hidup agar setiap perbuatan dapat dipertanggungjawabkan di hadapan Allah, sementara negara menjadi wadah untuk menyalurkan amal kebaikan demi kemaslahatan bersama.
Kesimpulannya, akhlak yang baik adalah kunci kemajuan bangsa. Tanpa moral yang kuat, ilmu dan kekuasaan akan kehilangan arah. Maka, marilah kita didik anak-anak kita dengan ilmu yang bermanfaat dan akhlak yang mulia agar mereka tumbuh menjadi generasi penerus yang mencintai agama, bangsa, dan sesama manusia.
Semoga Allah SWT menganugerahkan kepada kita anak-anak yang saleh dan salihah, menjadi penyejuk mata dan penerus perjuangan umat dan bangsa.
أَعُوْذُ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ
إِنَّ الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ لَهُمْ جَنَّاتُ النَّعِيمِ، خَالِدِينَ فِيهَا وَعْدَ اللَّهِ حَقًّا وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
“Sesungguhnya orang-orang yang beriman dan beramal saleh, bagi mereka surga penuh kenikmatan. Mereka kekal di dalamnya. Janji Allah adalah benar, dan Dia Mahaperkasa lagi Mahabijaksana.”
Khutbah Kedua
اَللهُ أَكْبَرُ اَللهُ أَكْبَرُ، اَلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِينَ، الَّذِي أَرْسَلَ رَسُولَهُ بِالْهُدَى وَدِينِ الْحَقِّ.
أَشْهَدُ أَنْ لَا إِلَهَ إِلَّا اللهُ، وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُوْلُ اللهِ.