- freepik
Dua Amalan Terbaik untuk Orang Tua yang Sudah Meninggal
tvOnenews.com - Dua amalan utama bisa menjadi jalan bakti seorang anak kepada orang tua yang telah tiada.
Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Almarhum Syekh Ali Jaber dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Audio Syiar pada 18 April 2018.
Beliau menjelaskan bahwa meskipun orang tua telah meninggal dunia, seorang anak masih memiliki kesempatan untuk berbakti.
- Istimewa
"Alhamdulillah, masih ada kesempatan," ujar Syekh Ali Jaber.
Ia menekankan bahwa dengan taubatan nasuha, ikhlas, dan kembali kepada Allah SWT, bakti kepada orang tua tetap dapat dilakukan.
Syekh Ali Jaber menyebutkan dua amalan terbaik untuk orang tua yang sudah meninggal, yaitu sedekah dan doa.
1. Bersedekah atas nama orang tua
Amalan pertama adalah bersedekah atas nama orang tua.
Bentuknya bisa sangat sederhana, mulai dari memberikan sebungkus nasi kepada fakir miskin, menyantuni anak yatim, hingga mengisi kotak amal masjid pada hari Jumat.
- ANTARA
Ketika melakukannya, jangan lupa niatkan khusus untuk orang tua.
"Ya Allah, aku mohon pahala sedekah ini untuk kedua orang tuaku," ucap Syekh Ali Jaber.
Beliau menjelaskan bahwa setiap sedekah atas nama orang tua akan membawa cahaya indah ke alam kubur mereka.
Malaikat akan menyampaikan cahaya itu dan memberi tahu bahwa ia berasal dari sedekah anaknya di dunia.
Mendapatkan cahaya tersebut, orang tua akan tersenyum, dan Allah SWT melimpahkan rahmat-Nya, menjadikan tempat gelap di alam kubur menjadi terang benderang.
"Oleh karena itu, setiap Anda bersedekah, saya sarankan untuk jangan lupa dengan orang tua kita," kata Syekh Ali Jaber.
Bahkan Rasulullah SAW pun pernah ditanya, apakah boleh bersedekah atas nama orang tua yang sudah meninggal, dan beliau menjawab bahwa hal itu dibolehkan.
- Pexels/timur-weber
2. Mendoakan orang tua
Amalan kedua adalah doa. Doa anak yang sholeh termasuk amalan yang diijabah oleh Allah SWT, sebagaimana diajarkan Rasulullah SAW.
Syekh Ali Jaber mengingatkan agar seorang anak senantiasa menyertakan doa untuk orang tua di setiap kesempatan: dalam tahajud, ketika sujud, saat mengangkat tangan, sebelum memohon hajat pribadi, atau ketika turun hujan.