- Pixabay
Sudah Rajin Shalat, Puasa, Bahkan Haji tapi kok Tetap Masuk Neraka? Ternyata Masalahnya Ada Pada…
tvOnenews.com - Seorang muslim diwajibkan untuk beribadah kepada Allah SWT, seperti melakukan shalat, puasa, dan ibadah lainnya.
Namun apa jadinya jika seseorang rajin beribadah dan bertakwa tapi tetap masuk neraka?
Hal ini dapat terjadi pada kaum muslimin, meski sudah berusaha untuk memperbanyak ibadah akan tetapi manusia tak luput dengan kesalahan dan dosa.
Lantas, apa yang membuat seseorang tetap masuk neraka meski sudah rajin beribadah kepada Allah SWT.
Dilansir tvOnenews.com dari tayangan youtube Ceramah Pendek, walaupun seseorang rajin melaksanakan shalat, puasa, dan ibadah lainnya tak menjamin seorang muslim akan masuk surga.
Sebagai manusia biasa kita hanya bisa berusaha untuk mendapatkan ridho dari Allah SWT.
Shalat, puasa, sedekah dan ibadah lainnya menjadi cara untuk menghambakan diri kepada Allah SWT.
Sementara tugas umat muslim di dunia bukan hanya menjalin hubungan dengan Allah, namun diperlukan untuk membangun relasi kepada sesama manusia dan makhluk hidup yang ada di bumi.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, hubungan kepada manusia sama pentingnya dengan hubungan kepada Allah, meskipun tidak dalam kadar yang sama.
- YouTube
Jika hanya menjaga hubungan kepada Allah namun melupakan hubungan kepada manusia dan sesama makhluknya dapat membuat seseorang masuk neraka.
Kata Ustaz Adi Hidayat meskipun sudah rajin beribadah seperti shalat, puasa, shalat malam, semua itu akan sia-sia saat melupakan hubungan dengan sesama makhluk Allah.
"Kata nabi akan tiba di masa - masa yang akan datang, ada orang yang rajin shalat tapi senang berselisih, rajin puasa tapi senang tapi senang mencela, bahkan ada orang yang menumpahkan darah tapi menyebutkan nama Allah di dalamnya" ungkap Ustaz Adi Hidayat pada tayangan YouTube Ceramah Pendek.
"Makanya ada yang nembak sana sini terus sebut Allahuakbar, ngebom nyebut Allahu Akbar, makanya kalo udah pengajian lalu diajak menjurus ke arah ekstrim segera tinggalkan, karena boleh jadi itulah yang pernah dibicarakan oleh Nabi Muhammad 15 abad lalu" sambungnya.
Menurut Ustaz Adi Hidayat, perlakuan semacam itu hanya akan menjauhkan kita dari surga bukan malah mendekatkannya.