- dok.kolase tvOnenews.com
Buntut Ucapan 'Bau Tanah' Hercules Berselisih dengan Gatot Nurmantyo, Ingatkan Bahayanya Ucapan dalam Islam Bisa...
Jakarta, tvOnenews.com- Gatot Nurmantyo mengecam ucapan Hercules, yang dianggap menyinggung Letjen TNI (Purn) Sutiyoso dengan sebutan “sudah bau tanah”.
- dok.kolase tvOnenews.com
Hal itupun berlanjut sampai sekarang, di mana keduanya berselisih tegang. Dalam pandangan Gatot ucapan itu tak etis.
Pasalnya, Hercules menjadi sorotan, lantaran usai memberi komentar kontroversi.
“Saya sudah dua bulan lebih puasa bicara, tapi begitu soal Hercules, ini kurang ajar nih orang. Tidak tahu diri. Dia merasa paling hebat,” kata Gatot, dalam pernyataannya ramai menyita perhatian publik.
Tak berselang lama dari tanggapan mantan Panglima TNI Jenderal (Purn), Gatot Nurmantyo. Kini Hercules kembali memberi respon.
Hercules mengaku tak memiliki urusan dengan Gatot. Bahkan, menyebut dirinya tak takut pada lulusan Akademi Militer Magelang itu.
"Tapi saudara Gatot, anda saya tidak takut. Saya tidak menghargai anda. Kenapa kok anda bisa begitu terhadap saya," katanya.
"Saya bengis banget loh. Aku salah apa?," ujar Hercules dikutip dari YouTube Seleb Oncam News, Minggu (2/5/2025).
"Aku gak punya salah dengan pak Gatot loh. Sampai bicara premanisme, apa, kurang ajar, aku salah apa pak Gatot?," ketusnya.
- istimewa
Meminta agar Saling Memaafkan
Tak disangka, seusai tarik-menarik ini, tiba-tiba muncul keterangan. Hercules mengajak agar Gatot Nurmantyo dengan dirinya saling memaafkan.
Hingga menyinggung NKRI dalam hal ini ia meminta menjaga kesatuan. Seusai dirinya mengaku bengis pada Gatot.
"Pak Gatot yang aku hormati, yang aku muliakan, mantan Panglima TNI, saya sedih sekali Pak Gatot sangat luar biasa gemas… kayak saya punya dosa. Padahal saya tidak sebut nama Pak Gatot loh,” kata Hercules, dikutip dari viva.co.id.
"Minimal, Pak Gatot mengoreksi statement-statement itu dan saya juga menahan diri dan memperbaiki kesalahan saya. Kalau bisa kita saling memaafkan, ya mari kita saling memaafkan. Negara ini negara hukum. NKRI harga mati,” ucapnya mengajak saling memaafkan.