- ANTARA/HO-Aspri/am
Khutbah Jumat Awal Mei 2025: Jangan Jadi Orang yang Merugi di Awal Zulkaidah, Renungan Pasca Syawal
Artinya: "Sesungguhnya bilangan bulan di sisi Allah ialah dua belas bulan, (sebagaimana) ketetapan Allah (di Lauhulmahfuz) pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu menzalimi dirimu padanya (empat bulan itu), dan perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang bertakwa." (QS. At-Taubah, 9:36).
Artinya, Zulkaidah menjadi jembatan menuju Dzulhijjah dan bulan-bulan ibadah besar. Untuk itu, Zulkaidah merupakan waktu yang ideal untuk memperkuat istiqamah melanjutkan semangat Ramadhan, bukan mematikan semangat itu.
Ibadallah,
Lantas, apa saja ciri-ciri orang yang merugi di awal Zulkaidah? Jemaah sekalian, jangan jadi orang yang merugi. Beberapa di antara mereka yang masuk golongan merugi, antara lain:
1. Merasa cukup dengan amal Ramadan dan berhenti setelahnya.
2. Melalaikan amal sunnah, seperti puasa Syawal, membaca Al-Quran, atau qiyamul lail.
3. Kembali terjerumus dalam kemaksiatan, bahkan lebih parah daripada sebelum Ramadhan.
Sebagaimana dalam dalil Al-Quran melalui redaksi Surat Al-Ashr Ayat 1-3 terkait peringatan dampak menjadi orang merugi, Allah SWT berfirman:
وَالْعَصْرِۙ, اِنَّ الْاِنْسَانَ لَفِيْ خُسْرٍۙ, اِلَّا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ ەۙ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ ࣖ
Artinya: "Demi masa, sesungguhnya manusia benar-benar berada dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran." (QS. Al-Ashr, 103:1-3).
Kerugian itu nyata, bukan sekadar kehilangan harta, namun juga akan berdampak bisa kehilangan keberkahan waktu, iman, dan peluang meraih surga.
Hadirin shalat Jumat yang dilimpahkan rezeki oleh Allah
Demikian khatib sedikit memaparkan khutbah singkat dalam sesi pertama ini. Marilah kita menjadikan Zulkaidah sebagai titik balik untuk menjaga dan melanjutkan semangat kebaikan.