Guna Keselamatan dalam Ibadah Haji, Kemenko Tegaskan Pengawasan Jemaah Haji Sejak Sebelum Keberangkatan

Jakarta, tvOnenews.com - Demi kelancaran ibadah haji, Kementerian Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan (Kemenko Kumham Imipas) menekankan pentingnya pengawasan dan pendampingan terhadap jemaah haji sejak tahap pra keberangkatan. Dalam hal ini, Asisten Deputi Koordinasi Tata Kelola Keimigrasian Kemenko Kumham Imipas Achmad Brahmantyo Machmud mengungkapkan pemerintah ingin memastikan bahwa jemaah haji dapat berangkat secara sah, aman, dan terjamin secara dokumen. "Maka, diperlukan penguatan pada titik-titik pengawasan, termasuk di tempat pemeriksaan imigrasi (TPI),” ujar Brahmantyo, dikutip dalam keterangannya, pada Selasa (29/4/2025). Oleh karena itu, dirinya menegaskan koordinasi antara kementerian/lembaga bersifat sangat strategis. Bukan hanya sekadar formalitas, melainkan bentuk konkret dari komitmen bersama dalam menjaga tata kelola keimigrasian yang tertib, akuntabel, dan adaptif terhadap dinamika global. Ilustrasi Jemaah HajiSumber : Antara Rapat Koordinasi Keimigrasian dilakukan untuk memastikan kebijakan keimigrasian berjalan optimal, khususnya dalam momentum besar nasional seperti Musim Haji 1446 Hijriah. Terdapat tiga pokok pembahasan utama dalam agenda rapat tersebut, meliputi persiapan pemberangkatan haji pada tahun ini, pengawasan terhadap haji nonprosedural, dan isu aktual keimigrasian yang berkembang di tengah masyarakat. Disebutkan pula bahwa salah satu isu krusial yang dibahas adalah fenomena haji nonprosedural, yakni praktik keberangkatan jemaah haji yang tidak melalui mekanisme resmi. Brahmantyo menyampaikan bahwa hal itu perlu menjadi perhatian serius seluruh pemangku kepentingan. Menurut dia, fenomena haji non prosedural bukan hanya soal pelanggaran administratif, melainkan berpotensi menimbulkan kerawanan diplomatik dan mencoreng nama baik bangsa. Untuk itu, lanjut dia, pendekatan pengawasan harus bersifat kolaboratif dan menyeluruh. Pada kesempatan itu, dia mengajak seluruh peserta untuk memperkuat komunikasi dan saling berbagi data secara real-time antarlembaga. "Harus tinggalkan ego sektoral dan membangun ekosistem keimigrasian yang solid karena tantangan ke depan makin kompleks dan butuh respons yang cepat serta terintegrasi," ungkap Brahmantyo. Melalui rapat koordinasi, Kemenko Kumham Imipas berharap berbagai langkah kolaboratif dan kebijakan operasional yang responsif bisa lahir dalam rangka memperkuat tata kelola keimigrasian nasional, sekaligus mendukung suksesnya penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Kegiatan dihadiri oleh pejabat terkait dari Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan, khususnya Direktur Tempat Pemeriksaan Imigrasi, Direktur Intelijen Keimigrasian, serta Direktur Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian. (ant/kmr)

Guna Keselamatan dalam Ibadah Haji, Kemenko Tegaskan Pengawasan Jemaah Haji Sejak Sebelum Keberangkatan

Berita Terkait

KAMMI Apresiasi Langkah Pemerintah Bangun Kampung Haji di Makkah, Disebut Strategi Cerdas untuk Efisien Biaya

Proyek Strategis Prabowo di Tanah Suci Makkah Mulai Jalan, Kampung Haji Ditarget Bisa Tampung 23 Ribu Jemaah

Biaya Haji Furoda 2026, Syarat dan Cara Daftar hingga Fasilitas yang Didapatkan Calon Jemaah

Resmi, Berikut Daftar Biaya Haji 2026 yang Harus Dibayar Jemaah, Cek Selengkapnya

Topik Terkait

Haji

Kemenko Kumham Impas

Haji 2025

Saksikan Juga

Kemenkop Tengah Siapkan Peraturan Teknis Pengelolaan Tambang

Pemerintah Dianggap Lambat Tangani Bencana, Ini Jawaban Seskab Teddy

Mengintip 'Rumah Indonesia' di SEA Games Thailand 2025

Tiga Pekan Pascabencana, Pemulihan Infrastruktur dan Hunian Terus Dilakukan

Kronologi Pasutri Juragan Sembako Tewas Dibunuh

KPK Bongkar Dugaan Pemerasan Noel Cs, Nilainya Tembus Rp201 Miliar

Viral

Doa

Buya Yahya

Ustaz Adi Hidayat

Doa Harian

Rezeki