- Istimewa
Sudah Haji Mabrur dan Rajin Shalat Tahajud, Ternyata Pahalanya Kalah dengan Amalan Sederhana ini Kata Ustaz Abdul Somad
Namun, orang yang sudah rajin mengerjakan shalat Tahajud dan mendapat predikat haji mabrur tidak akan berarti apabila tak melakukan amalan sabar.
Ustaz Abdul Somad menjamin pahala dari sabar menempati puncak tertinggi, meskipun dari mereka sudah rajin Tahajud dan berkesempatan ibadah haji.
"Tahajud dan haji mabrur masih belum hebat dengan pahala sabar," tegasnya.
Terkait amalan sabar bisa mengundang pahala seluas samudera, Ustaz Abdul Somad berbicara bahwa, Allah SWT pasti memberikan ujian kepada setiap hamba-Nya.
Setiap makhluk hidup khususnya manusia atau umat Muslim mendapat tugas seberapa jauh dari mereka melalui ujian yang ditimpakan oleh Allah SWT secara bertubi-tubi.
Tidak semua orang bisa menerima takdirnya, sehingga mereka menyerah karena tak kuasa menahan rasa sabarnya.
Soal sabar tidak hanya sekadar ujian, Ustaz Abdul Somad menjelaskan kesabaran dalam menahan hawa nafsu.
Menurut Ustaz Abdul Somad, sabar atas hawa nafsunya sangat berat dilakukan oleh manusia. Hal ini berkaitan bahwa manusia diberikan syahwat.
Hawa nafsu yang tidak tertahan sangat rentan berbuat zina dan tidak mampu mengontrol emosinya, sehingga mereka melakukan aksi balas dendam kepada orang lain.
"Orang yang sabar itu balasannya tak terhitung," tukasnya.
Walaupun begitu, Ustaz Abdul Somad tidak ingin merendahkan keutamaan dari shalat Tahajud dan haji mabrur, hanya perkara pahala sabar begitu besar.
Mengutip dari Quran Kemenag RI, keistimewaan pahala dari shalat Tahajud dipaparkan langsung dari redaksi Surat Al-Isra Ayat 79, Allah SWT berfirman:
وَمِنَ الَّيْلِ فَتَهَجَّدْ بِهٖ نَافِلَةً لَّكَۖ عَسٰٓى اَنْ يَّبْعَثَكَ رَبُّكَ مَقَامًا مَّحْمُوْدًا
Artinya: "Pada sebagian malam lakukanlah shalat Tahajud sebagai (suatu ibadah) tambahan bagimu, mudah-mudahan Tuhanmu mengangkatmu ke tempat yang terpuji." (QS. Al Isra, 17:79).
Dirujuk dari Kitab I'tikaf dan Kitab Zikir-zikir karya Imam Abu Zakaria Yahya, dkk dan NU Online, Abu Hurairah RA meriwayatkan hadis terkait keutamaan dari haji mabrur, Rasulullah SAW bersabda: