news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Ilustrasi Suasana Ramadhan.
Sumber :
  • Freepik

Masih Punya Utang Puasa Ramadhan? Ini Tata Cara Qadha Puasa Ramadhan Beserta Niat, dan Keutamaannya

menjalankan ibadah puasa Ramadhan dalam Islam hukumnya wajib. Sebagian orang tidak dapat menjalankan ibadah puasa lantaran berhalangan atau udzur. Ini panduan qadha puasa Ramadhan
Selasa, 15 April 2025 - 21:32 WIB
Reporter:
Editor :

Siapa yang Wajib Mengganti Puasa?

Dilansir tvOnenews.com dari NU Online, ada beberapa golongan yang wajib mengqadha utang ibadha puasanya yang pernah bolong, di antaranya sebagai berikut:

1. Orang sakit: Masih masuk kategori ringan dan bisa sembuh setelah Ramadhan.
2. Musafir: Orang yang menempuh perjalanan jauh dan memilih batal puasa.
3. Wanita haid atau nifas: Khusus yang tidak diperbolehkan berpuasa.
4. Ibu hamil dan menyusui: Jika was-was terhadap kesehatannya sendiri.

Sementara, bagi golongan orang mengalami udzur yang berat, seperti lanjut usia (lansia) atau penderita penyakit kronis yang sulit sembuh, maka tidak ada kewajiban berpuasa namun cukup membayar fidyah dan tak perlu qadha.

Ilustrasi Suasana Ramadhan
Sumber :
  • Freepik

 

Tata Cara Mengganti Puasa Ramadhan

Berikut langkah-langkah atau cara mengganti puasa Ramadhan:

1. Niat Qadha Puasa

Dikutip dari NU Online dan Gramedia, niat qadha puasa berfungsi sebagai langkah awal bagi yang hendak membayar utang puasanya, sekiranya mengikuti pendapat Mazhab Imam Syafi'i bahwa, niat dilakukan pada malam hari hingga menjelang waktu Subuh atau terbitnya fajar.

Dalam Hasyiyatul Iqna'-nya, Syekhh Sulaiman Al-Bujairimi menerangkan tentang niat puasa Ramadhan sebagai berikut.

ويشترط لفرض الصوم من رمضان أو غيره كقضاء أو نذر التبييت وهو إيقاع النية ليلا لقوله صلى الله عليه وسلم: من لم يبيت النية قبل الفجر فلا صيام له. ولا بد من التبييت لكل يوم لظاهر الخبر.

Artinya: "Disyaratkan memasang niat di malam hari bagi puasa wajib seperti puasa Ramadhan, puasa qadha, atau puasa nadzar. Syarat ini berdasar pada hadits Rasulullah SAW, ‘Siapa yang tidak memalamkan niat sebelum fajar, maka tiada puasa baginya.’ Karenanya, tidak ada jalan lain kecuali berniat puasa setiap hari berdasar pada redaksi zahir hadits." (Syekhh Sulaiman Al-Bujairimi)

Ada pun bacaan niat qadha puasa Ramadhan dan cukup dilantunkan dalam hati sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى

Berita Terkait

1
2
3 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

02:55
00:50
05:10
01:03
01:20
01:12

Viral