- tim tvOnenews/Julio Trisaputra
Menanti Kepastian 1 Syawal 1446 H: Sidang Isbat Digelar Hari Ini, Akankah Lebaran 2025 Bersamaan?
Jakarta, tvOnenews.com - Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) akan menggelar sidang isbat penentuan 1 Syawal 1446 Hijriah atau Hari Raya Idul Fitri (Lebaran 2025) di Kantor Kemenag Jalan MH Thamrin, Jakarta pada Sabtu (29/3/2025).
Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Islam (Bimas Islam) Kemenag, Abu Rokhmad, menyebutkan sidang isbat akan diawali dengan seminar tentang metode hisab dan rukyat pukul 16.00 WIB. Kemudian setelah itu, akan dilanjutkan dengan kegiatan buka puasa dan shalat Maghrib berjamaah.
"Sidang isbat sendiri akan dimulai pukul 18.30 WIB, dilanjutkan konferensi pers pukul 19.00 WIB," jelas Abu Rokhmad, dalam keterangan resmi yang diterima tvOnenews.com, dikutip Sabtu (29/3/2025).
Prediksi Lebaran 2025
Abu, sapaan akrabnya menjelaskan bahwa secara astronomis, konjungsi atau ijtimak terjadi pada pukul 17.57 WIB tanggal 29 Maret 2025.
Berdasarkan data astronomi ini terlihat posisi hilal saat matahari terbenam berada di antara minus tiga derajat di Papua hingga minus satu derajat di Aceh.
"Data-data astronomi ini akan kami verifikasi melalui mekanisme rukyat," jelas Abu Rokhmad.
Namun Abu menjelaskan, berdasarkan kriteria imkanur rukyat dari MABIMS (Menteri Agama Brunei, Indonesia, Malaysia, dan Singapura), posisi hilal belum memenuhi syarat karena masih di bawah ketentuan minimal 3 derajat ketinggian dengan elongasi 6,4 derajat.
Maka menurut Abu, Idul Fitri 1446 Hijriah kemungkinan besar jatuh pada Senin, 31 Maret 2025.
Akan tetapi, meskipun hasil perhitungan astronomi jelas, Abu Rokhmad menegaskan proses rukyat tetap penting dilaksanakan.
"Ada yang bertanya, kenapa harus repot-repot kalau sudah jelas hasilnya? Justru di sini letak tantangannya. Ini bukan soal hasil semata, tapi soal proses, soal pembuktian ilmiah, dan soal syiar Islam," tandas Abu.
Pemantauan hilal dalam menentukan Lebaran 2025 ini akan dilaksanakan di 33 lokasi yang tersebar di seluruh provinsi di Indonesia, kecuali Bali yang bertepatan dengan Hari Raya Nyepi.
Kapan Muhammadiyah Lebaran?
Sementara itu, salah satu organisasi masyarakat (Ormas) Islam terbesar di Indonesia yakni Muhammadiyah sudah sejak lama mengumumkan bahwa 1 Syawal 1446 Hijriah jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Penentuan Lebaran Muhammadiyah ini berdasarkan metode hisab hakiki wujudul hilal.
Kapan Nahdlatul Ulama (NU) Lebaran?
Sementara ormas Islam terbesar yakni NU masih akan melakukan rukyatul hilal pada hari ini, Sabtu (29/3/2025) sebelum memutuskan tanggal pasti Idul Fitri 1446 H.
Namun Abu Rokhmad mengatakan, jika berdasarkan itungan hisab, tahun 2025 ini Lebaran akan dilakukan bersamaan.
"Kalau menurut hitung-hitungannya hisab, kemungkinan Insya Allah (Idul Fitri 2025) akan sama (dengan Muhammadiyah), di tanggal 31 Maret," jelas Abu.
Namun kepastian resmi mengenai kapan Hari Raya Idul Fitri atau Lebaran 2025 akan diumumkan oleh Menteri Agama (Menag), Nasaruddin Umar, dalam konferensi pers setelah sidang isbat selesai pada hari ini, Sabtu (29/3/2025).
Link Sidang Isbat Lebaran 2025
Rangkaian sidang isbat Kemenag RI mengenai penetapan 1 Syawal memiliki beberapa tahapan di dalamnya. Pertama adalah seminar posisi Hilal. Kemenag membuka sesi pertama secara umum dan akan disiarkan secara langsung melalui channel YouTube Bimas Islam.
Tahapan kedua merupakan pelaksanaan sidang isbat yang tertutup untuk umum. Tahapan ketiga akan mengadakan konferensi pers penetapan 1 Syawal 1446 H dan disiarkan secara langsung.
- Jadwal Sidang Isbat Penetapan 1 Syawal 1446 H/Hari Raya Idul Fitri 2025
- Hari & Tanggal: Sabtu, 29 Maret 2025
- Lokasi Acara: Auditorium HM. Rasjidi, Kemenag RI, Jl. MH. Thamrin No. 6 Jakarta Pusat
- Waktu: Pukul 16.30 hinggaa 19.05 WIB.
Guna memudahkan masyarakat, Ditjen Bimas Islam Kemenag RI menyajikan dua link live streaming hasil dan kapan waktu Hari Raya Idul Fitri 2025.
Link pertama akan disiarkan secara langsung melalui channel YouTube Kemenag RI dan Link kedua akan disiarkan lewat channel YouTube Bimas Islam TV.
Selain itu juga bisa memantau melalui.
- Instagram: @kemenag_ri
- Twitter/X: @Kemenag_RI
- Facebook: Kementerian Agama RI
- TikTok: @kemenag_ri
(hap/put)