Pemain Asal Uruguay Ini Putuskan Mualaf hingga Rela Jual Rumah untuk Wujudkan Mimpi

Jakarta, tvOnenews.com- Pemain asal Uruguay ini sangatlah populer di kalangan Pecinta sepakbola Indonesia. Sosoknya pun ternyata berstatus mualaf.

Dia yang pernah bermain di Timnas Indonesia sekitar tahun 2010an, pemain naturalisasi ini akhirnya memutuskan mualaf di Indonesia. 

Siapakah dia? Yap, ia merupakan mantan pemain Timnas Indonesia, Cristian Gonzales. 

Sebelum Cristian Gonzales memutuskan mualaf, ternyata ia sempat mengalami masa sulit itu disampaikan sang Istri, Eva Siregar.

Siapa sangka peran Eva disepanjang karier Cristian Gonzales sangat berarti, terutama ketika Gonzales memutuskan untuk berpindah kewarganegaraan menjadi WNI pada tahun 2010. 

Sedihnya, demi mempercepat proses naturalisasi, Gonzales bahkan memilih tetap berada di Indonesia saat ayahnya wafat di Uruguay.

Karir Bersama Timnas Indonesia 

Usai Cristian Gonzales atau disapa El Loco ini jadi WNI. Ia pun bermain untuk Timnas Indonesia dan berhasil mencetak 13 gol dari 32 penampilan antara 2010 hingga 2015. 

Bahkan dalam prosesnya, Eva menceritakan bagaimana dirinya bersama Gonzales berusaha keras mendapatkan tanda tangan dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) demi memuluskan proses tersebut.

“Proses naturalisasinya super duper susah, tidak seperti sekarang. Saya sendiri yang turun tangan dibantu pengacara dari Persib Bandung untuk minta tanda tangan dari Presiden,” ujar Eva Siregar, dikutip dari laman tvOnenews.com, Rabu (12/3/2025).

Berkah kerjasama dari banyak pihak, Cristian Gonzales pun resmi menjadi WNI pada 3 November 2010, saat itu dirinya masih berseragam Persib Bandung.

"Sampai waktu itu mulai dari Papanya Gonzales sehat, segar bugar sampai sakit, sampai stroke lalu koma dan meninggal, ia tidak pernah pulang ke Uruguay. Sebegitu besarnya pengorbanan suami saya untuk bisa menjadi warga negara Indonesia,” jelasnya.

Perjalanan Karir Cristian Gonzales 

Gonzales yang disapa El Loco ini berkarir di Indonesia sebagai salah satu striker paling produktif, dengan meraih empat kali gelar pencetak gol terbanyak di Liga Indonesia.