- kolase tim tvOnenews
Fariz RM Kembali Ditangkap Gegara Narkoba, Buya Yahya Bagikan Cara Agar Orang yang Terjerumus Narkoba Taubat: Benteng yang Dahsyat Itu Adalah…
“Kasih wawasan, kasih lihat orang orang yang hancur akibat narkoba,” saran Buya Yahya.
Kemudian Buya Yahya mengingatkan agar orang yang narkoba jangan pernah dikucilkan. Hal ini karena malah akan merasa dirinya semakin terjerumus.
“Jangan dikucilkan dengan hal itu, besarkan hatinya kalau Allah mudah berikan hidayah dan membuka pintu taubat,” pesan Buya Yahya.
Hal ini agar ia yakin bahwa itu tidak baik dan merupakan barang haram dalam Islam, maka wajib dijauhi.
“Jangan pernah bilang tidak bisa, ada yang dulu gunakan narkoba namun bisa taubat,” ujar Buya Yahya.
Kemudian berikan ceramah-ceramah dari ulama, agar ia semakin paham bahwa yang ia lakukan bertentangan dengan agama Islam.
“Beri nasihat ulama,” saran Buya Yahya.
Namun Buya Yahya mengakui, ada yang ada juga yang tidak cukup jika hanya mendengar ceramah ulama.
Maka dari itu lakukanlah hal ketiga berikut ini, yakni dekatkan dengan orang-orang shaleh, ganti lingkungannya dengan yang positif dan mengarah ke kebaikan.
“Cara ketiga dekatkan dengan orang-orang shaleh,” saran Buya Yahya.
“Orang-orang yang sejukkan hatinya, melembut hatinya, dan lain sebagainya,” lanjut Buya Yahya.
Maka diharapkan dengan duduk bersama orang-orang shaleh, ia dapat berubah menjadi lebih baik.
“Sehingga cukup duduk dengan orang-orang baik akan ada perubahan dalam dirinya,” kata Buya Yahya.
“Sehingga duduk dengan orang shaleh telinganya akan mudah dengar petuah-petuah atau nasihat-nasihat,” lanjutnya.
Hal ini karena menurut Buya Yahya menghadapi orang yang terjerumus narkoba tidak hanya bisa dihadapi oleh keluarga saja. Apalagi jika keluarga tersebut merendahkan ulama, malah bisa berbahaya.
Jika seorang Muslim cinta pada ulama, maka kata Buya Yahya orang tersebut akan mudah untuk menerima nasihat.
“Cara jitu tanamkan rasa cinta kepada ulama, ini selesaikan masalah,” kata Buya Yahya.
Tentu ini harus sejak dini, agar seorang Muslim itu memiliki contoh yang baik dalam berperilaku sesuai syariat Islam.
“Karena ulama kembali kepada Allah,” ujar Buya Yahya.
Buya Yahya mengakui bahwa saat ini zaman sudah berbeda, dimana anak-anak banyak yang tidak dikenalkan kepada ulama.