Top 3 Religi: Shalat Sunnah Pengganti Tahajud, Shalat Hanya Bisa Baca Qulhu, dan Kebiasaan Tutup Mata saat Shalat

Ustaz Adi Hidayat menjelaskan pengulangan membaca surat Qulhu atau Al Ikhlas disetiap rakaat dinilai tidak masalah.

“Itu boleh kok, boleh,” ungkap Ustaz Adi Hidayat.

“Rakaat pertama Al Ikhlas (Qulhu), rakaat kedua Al Ikhlas, boleh kok,” sambungnya.

UAH menceritakan terdapat seorang sahabat ketika menjadi imam selalu membaca Al Ikhlas dan tidak pernah mengganti bacaan surat pendeknya.

Simak berita selengkapnya: Mau Shalat Cuma Bisa Baca Qulhu, Apakah Diperbolehkan dan Sah Shalatnya? Ustaz Adi Hidayat Sebut Hukumnya…

Kebiasaan Tutup Mata saat Shalat

Banyak orang yang masih melakukan kebiasaan tutup mata ketika shalat. Hal ini menjadi sorotan bagi Buya Yahya. 

Tutup mata sering dilakukan ketika shalat untuk lebih fokus atau khusyuk. Umumnya ketika shalat, banyak hal yang bisa mengganggu pikiran. 

Lantas, apakah shalatnya tetap sah apabila sambil menutup mata?

Buya Yahya mengungkapkan kalau shalat seseorang akan tetap sah, sekalipun sulit untuk khusyuk.

Sebab, tidak ada alasan untuk seseorang meninggalkan ibadah wajib, seperti shalat fardhu. 

“Jangan meninggalkan shalat gara-gara tidak bisa khusyuk. Khusyuk itu adalah pahala baik-baik, karena kita berusaha khusyuk sudah ada dinilai oleh Allah SWT,” ungkap Buya Yahya.

Kemudian, dirinya meyampaikan kalau khusyuk saat shalat juga pemberian Allah SWT, maka disarankan berdoa agar diberikan ketenangan saat ibadah.

Simak berita selengkapnya: Tak Lagi Salah Memahami, Kata Buya Yahya Kebiasaan Tutup Mata saat Shalat Ternyata Boleh Asalkan…

(klw/hap/kmr)