Ramai Isu Fuji Dijodoh-jodohkan dengan Aisar Khaled, Tak Disangka Begini Respon Haji Faisal, Ingatkan Pesan Buya Yahya Boleh Tolak Asalkan ....
Sumber :
  • dok.kolase tvonenews.com

Ramai Isu Fuji Dijodoh-jodohkan dengan Aisar Khaled, Tak Disangka Begini Respon Haji Faisal, Ingatkan Pesan Buya Yahya Boleh Tolak Asalkan...

Selasa, 17 Desember 2024 - 15:11 WIB

Jakarta, tvOnenews.com-- Fuji tengah jadi sorotan publik karena ramai dijodoh-jodohkan oleh netizen dengan Aisar Khaled. Hal inipun mendapatkan tanggapan dari Haji Faisal

Haji Faisal merupakan ayah dari Fuji, ia melihat perjodohan yang tengah jadi sorotan publik ini hal biasa. 

Dalam penjelasan, Haji Faisal justru memberikan tanggapan tak terduga soal isu perjodohan sang anak, Fuji dengan Aisar Khaled. Ia mengatakan semoga sang anak tidak mendapatkan bully dari netizen. 

Faisal menjelaskan kalau khawatirnya, apa yang diharapkan oleh netizen tidak terwujud (soal fuji dan Aisar) bisa memicu hal tersebut. 

"Bagi saya sih sebenarnya tidaklah terlalu mempermasalahkan ya dari awal ya," ujar Haji Faisal, dikutip dari YouTube Insertlive, Selasa (17/12/2024).

"Takutnya di belakang enggak kesampaian apa yang diharapkan oleh netizen, jangan sampai ada bully," terangnya sebagai Ayah. 

Kendatinya, Faisal meluruskan kalau isu perjodohan Fuji dengan Aisar Khaled tidak bisa dipaksakan. 

Menurutnya semua kembali lagi pada Allah SWT sebagai pemegang Kuasa atau kendalinya. Mengingat manusia hanya bisa merencanakan. 

"Kan kita kembalikan kepada Tuhan," ucapnya. 

"Karena apa pun juga yang kita lakukan, apa pun juga usaha kita, keputusan tetap di tangan Tuhan," pesan Haji Faisal. 

Sehubungan dengan ini, mengingatkan kita pada pesan Buya Yahya soal isu perjodohan dalam Islam. Hal ini lumrah dilakukan oleh siapapun.

Buya Yahya menjelaskan seputar perjodohan dalam islam harus bijak. Tidak bisa dilakukan dengan sembarang.

Bahkan diperbolehkan untuk menolak bila dirasa tidak cocok. Namun, dengan syarat atau ketentuannya.

"Ada seorang wanita datang ke rasulullah ya rasul, saya dinikahkan dengan seseorang, jadi orang tua saya menikahkan saya dengan seorang pria yang tidak ditanyakan terlebih dahulu atau minta kesepakatan kepada saya," kata Buya.

 

"Dan orang tidak layak dengan saya secara kufu tidak setara, dia ngadu ke rasulullah. Jawab nabi 'iya aku akan berikan keadilan untukmu, dan kamu berhak untuk menolaknya karena kau yang menjalaninya'," sambungnya.

Mengingat dari Abu Hurairah radhiyallahu anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yaitu sebagai berikut:

تُنْكَحُ المَرْأَةُ لأرْبَعٍ: لِمالِها ولِحَسَبِها وجَمالِها ولِدِينِها، فاظْفَرْ بذاتِ الدِّينِ، تَرِبَتْ يَداكَ

Artinya: “Wanita biasanya dinikahi karena empat hal: karena hartanya, karena kedudukannya, karena parasnya dan karena agamanya. Maka hendaklah kamu pilih wanita yang bagus agamanya (keislamannya). Kalau tidak demikian, niscaya kamu akan merugi.” (HR. Bukhari no.5090, Muslim no.1466).

 

"Bukan soal agama tapi soal materi. harus menolak bagi wanita bila sudah tahu agamanya tidak bagus. Contohnya, dia berjudi, tidak shalat dan sebagainya, ini wajib ditolak, kamu menjalaninya, kalau urusan agama itu langsung dipangkas (ditolak) oleh nabi muhammad SAW," jelas Buya Yahya.

"Itu bisa jadi dosa besar orang tuanya karena memaksakan anak berjodoh dengan seseorang yang fasik atau tidak baik agamanya. Maka bisa meminta tolong dengan ulama untuk menyelesaikannya," pesannya.(klw)

waallahualam 

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:28
01:39
01:44
10:26
02:53
10:55
Viral