Ustaz Adi Hidayat (UAH) ingatkan sujud seperti ini dilarang dalam shalat agar tetap meraih pahala besar.
Sumber :
  • Kolase tangkapan layar YouTube Adi Hidayat Official & Tim tvOnenews

Jangan Sembarangan Sujud seperti ini dalam Shalat, Bukannya Raih Pahala Malah Tambah Dosa Besar Kata Ustaz Adi Hidayat

Selasa, 10 Desember 2024 - 16:47 WIB

tvOnenews.com - Pendakwah kondang Ustaz Adi Hidayat menegaskan tentang kekeliruan dalam melakukan sujud dalam shalat.

Bagi Ustaz Adi Hidayat, dalam melaksanakan shalat sangat dilarang melakukan cara sujud seperti ini.

Sebagai pendakwah ternama, Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan kekeliruan sujud saat melaksanakan shalat dengan cara seperti ini bisa menimbulkan dosa.

UAH berpendapat bahwa ibadah shalat hanya sia-sia dan tidak meraih pahala karena ada dosa dalam cara sujud seperti ini saat shalat.

"Bahaya! Sujud jangan menempelkan siku ke bagian diagframa," kata UAH secara tegas dalam suatu ceramah dinukil melalui tayangan channel YouTube Audio Dakwah, Selasa (10/12/2024).

Ilustrasi sujud dalam shalat
Sumber :
  • Freepik

 

Sujud telah menjadi salah satu bagian dalam rukun shalat. Pada gerakan ini menunjukkan sebagai seorang hamba sedang menyembah kepada Allah SWT.

Anjuran melakukan sujud telah dijelaskan dalam dalil Al Quran dari Surat Al Alaq Ayat 19, Allah SWT berfirman:

كَلَّاۗ لَا تُطِعْهُ وَاسْجُدْ وَاقْتَرِبْ

Artinya: "Sekali-kali tidak! Janganlah patuh kepadanya, (tetapi) sujud dan mendekatlah (kepada Allah)." (QS. Al Alaq, 96:19)

Dalam hadits riwayat dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu menjelaskan sujud menjadi momen terbaik untuk berdoa, Rasulullah SAW bersabda:

عَنْ أَبِى هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى الله عَلَيهِ وَسَلَّمَ قَالَ: أَقْرَبُ مَا يَكُونُ الْعَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُّعَاءَ

Artinya: "Sedekat-dekatnya seorang hamba dengan Rabbnya adalah ketika dia sedang sujud, maka perbanyaklah doa." (HR. Muslim)

Perihal kesehatan, sujud dalam shalat juga sangat mustajab untuk menjaga kekebalan daya tahan tubuh.

Sujud mempunyai berbagai manfaat, salah satunya meningkatkan sistem kerja pada bagian sirkulasi darah di dalam tubuh.

Sujud merupakan gerakan yang bisa memompa seluruh pembuluh darah. Nanti hasilnya akan menyebar ke seluruh anggota tubuh.

Dalam pompaan dari gerakan sujud membuat sirkulasi aliran darah tetap baik dan lancar yang sangat berguna untuk pembuluh darah maupun jantung.

Kemudian, sujud juga menambahkan jumlah darah pada otak. Bahwasanya darah dari otak hanya 20 persen memberikan darah ke bagian otak.

Selain itu, produksi kelenjar susu dan menjaga keteraturan pada posisi bayi sungsang juga menjadi manfaat dari sujud.

Bagi wanita mengerjakan sujud secara benar dalam mengerjakan shalat akan berdampak pada kelenjar susu dan posisi bayi di dalam rahimnya.

Direktur Quantum Akhyar Institute itu menerangkan saat siku sejajar sambil meletakkan tangan ke paru-paru merupakan cara sujud yang salah dilakukan oleh orang mukmin.

Menurutnya, cara sujud tersebut sangat mengganggu untuk kesehatan sebagai seorang manusia.

Dalam sabda Nabi Muhammad SAW juga menunjukkan sujud sejajar dan tangannya di bagian paru-paru merupakan cara yang fatal dan salah besar.

Pada hadits riwayat Rasulullah SAW, ia mengulas cara sujud dalam shalat yang paling baik dan sempurna terkhusus untuk kesehatan.

Posisi punggung tetap tegap lurus menjadi cara sujud yang benar sesuai sabda dari Rasulullah SAW.

Tubuh seorang mukmin dalam melakukan shalat akan membentuk sudut 90 derajat terlihat tegap lurus saat sujud.

Ia menegaskan cara sujud terbaik memperlihatkan semua bagian tubuh terutama di wajah harus menempel sajadah.

"Kata Nabi Muhammad SAW, janganlah kamu bersujud seperti duduknya anjing," tukasnya.

Sebagaimana dalam hadits riwayat dari Abdullah bin 'Abbas Radhiyallahu 'Anhu muncul menjelaskan anjuran posisi sujud yang benar agar bisa megabulkan segala hajat dan doa di dalamnya.

Sujud dalam shalat berfungsi sebagai seorang hamba sedang menyeru dan menyucikan nama Tuhan Yang Maha Tinggi sesuai dengan penjelasan termaktub pada hadits riwayat Abu Dawud, Imam Ahmad, Ibnu Majah & Hakim.

(hap)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:28
06:10
02:22
02:17
03:53
01:39
Viral