- dok.kolase tvonenews.com
Orang Tua Wajib Tahu, dr Aisah Dahlan Ungkap Alasan Anak Perempuan Moodnya Mudah Berubah dan Suka Marah Ternyata...
Jakarta, tvOnenews.com--Ustazah sekaligus ahli neurosains menyampaikan orang tua sudah seharusnya mengenali, bagaimana karakter anak-anak. Hal ini disampaikan dr Aisah Dahlan melihat perempuan mudah berubah moodnya dan suka marah.
Dalam sehari-hari, umumnya khusus pada anak perempuan terkadang ada sedikit perselisihan atau respon yang kurang enak, saat ditanya Ayah dan Bunda.
Apalagi dimomen anak perempuan yang tengah mengalami mood swing, efek dari datang bulan (menstruasi). Kata dr Aisah Dahlan yang merupakan Neuroparenting Skill sekaligus Ustazah ini menjelaskan detail soal ini.
Lebih lanjut, dr Aisah Dahlan sebut umum orang tua merasa kesal, saat anak perempuan tidak merespon atau memberikan tanggapan negatif (tidak sesuai harapan).
Ternyata Ayah dan Bunda, jangan buru-buru memarahinya. Sebab ada 'fase tsunami' yang disebut dr Aisah Dahlan pasti dialami anak perempuan.
Dengan begitu, bisa mempengaruhi mood atau perasaan anak perempuan anda. Ia pun mendorong perlunya edukasi dan mencari tahu agar Ayah dan Bunda tidak salah paham.
Apalagi usianya yang masih remaja. Sangat memungkinkan untuk rentan alami itu.
"Kalau melihat anak remaja anak SMP dan SMA up and down, karena ini lagi tsunami kita juga begitu karena sudah lebih lamaan hidupnya (pengalaman)," kata dr Aisah Dahlan, dalam YouTube SUAS Video, dikutip Selasa (10/12/2024).
"Sehingga bisa handle. Apalagi kalau anak yang usia remaja masih SMP kelas 1 itu uwwwhhh (hati-hati) makin SMA dia makin agak bagus mulai terbiasa," jelasnya.
Lebih lanjut, ia yang akrab disapa Ustazah ini, kalau anak perempuan yang sudah mengalami menstruasi lebih lama.
Maksudnya sudah terbiasa akan bisa mengendalikan diri. Istilah tsunami merupakan gelombang otak dan juga perasaan.
"Selama 2-3 tahun dia mulai terbiasa dengan gelombang pasang hormon esterogen dan progesteron," katanya menambahkan.
"Tsunami adalah gelombang perasaan mulai menyatakan banyak sirkuit dalam otak anak gadis remaja yang telah tersusun dalam janin," ucap dr Aisah Dahlan menjelaskan.
Kendati demikian, Ayah dan Bunda kalau mau nasihati anak perempuan harus tahu masa subur atau tidaknya.