Isa Zega, Transgender Pakai Baju Muslimah saat di Tanah Suci, Buya Yahya: Semoga Berkat Umrahnya Diberikan Kesadaran, Mari Taubat Karena Allah Maha Pengasih

tvOnenews.com - KH Yahya Zainul Maarif atau Buya Yahya akhirnya berkomentar mengenai Isa Zega, transgender yang umrah dengan pakaian Muslimah.

Sebagaimana diberitakan, Transgender sa Zega membuat publik heboh dengan unggahannya saat umrah dengan pakaian Muslimah.

Pasalnya, secara fitrah, ia laki-laki yang bernama Sahrul.

Banyak Muslim yang tersakiti atas apa yang telah dilakukan Isa Zega. Bahkan, isa Zega juga dilaporkan atas dugaan penistaan agama.

Menanggapi Is Zega, Buya Yahya memberikan pesan teduh yang bikin adem.

“Beliau seorang Muslim, dapat undangan dari Allah untuk ke Tanah Suci,” ujar Buya Yahya dalam salah satu videonya yang diunggah di kanal YouTube Al-Bahjah TV.

Buya Yahya berharap ibadah umrahnya diterima oleh Allah SWT.

“Semoga diterima ibadah umrahnya,” harap Buya Yahya.

“Umrah diterima apa tidak semoga saja. Sah saja asal penuhi syarat. Adapun pakaiannya ditinggal hitung berapa kena denda,” sambung Buya Yahya.

Namun meski tidak menegur keras perihal umrah dengan pakaian Muslimah, seperti Ustaz Adi Hidayat, Buya Yahya juga mengajak Isa Zega untuk kembali ke jalan Allah SWT dalam fitrahnya.

“Semoga setelah umrah diterima lalu semoga taubat dari apa yang dilakukannya,” kata Buya Yahya.

Buya Yahya berharap sepulang umrah Isa Zega akan sadar dan kembali ke fitrahnya.

“Semoga berkat umrahnya berikan ia kesadaran,” harap Buya Yahya.

“Semoga jadi normal dan makin banyak berbagi,” sambung Buya Yahya.

Namun perihal Isa Zega yang mengubah diri dari fitrahnya, Buya Yahya dengan penuh mengajak kembali ke jalan Allah SWT.

“Keberadaan beliau yang semula laki-laki kami sampaikan yang terlahir dalam keadaan bentuk laki laki maka ia laki laki,” jelas Buya Yahya.

“Jika melakukan operasi jadi perempuan maka tetap hukum laki-laki. Itu kesalahan,” sambungnya.

Namun jika saja Isa Zega atau transgender lainnya ingin taubat, maka Allah SWT akan membukakan pintu maaf.

“Yang sudah terlanjur berubah, Anda punya Allah. Allah Maha Pengasih,” pesan Buya Yahya.

“Berubah taubat selesai, karena ini bukan dosa syirik. Allah Maha Kasih,” sambung Buya.