news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Profesor matematika asal Amerika Serikat (AS), Jeffrey Lang bercerita kisah perjalanan mualaf setelah atheis.
Sumber :
  • Tangkapan layar YouTube Islam on Demand

Kisah Jeffrey Lang Profesor Matematika Amerika yang Mualaf Tertegun Setelah Baca Al Quran, Sempat Atheis Sebelum Masuk Islam

Seorang profesor matematika asal Amerika Serikat dari University of Kansas, Jeffrey Lang memiliki kisah perjalanan mualaf berkat Al Quran meski sempat atheis.
Senin, 4 November 2024 - 01:00 WIB
Reporter:
Editor :

tvOnenews.com - Seorang profesor matematika asal Amerika Serikat, Jeffrey Lang memiliki kisah perjalanan mualaf yang panjang. Sosok pakar berasal dari University of Kansas yang pernah menjadi atheis sebelum resmi masuk agama Islam.

Jeffrey Lang selama belasan tahun berpegang teguh dengan pilihannya menjadi atheis. Namun, pikiran sang profesor matematika dari Amerika Serikat itu berubah semenjak mengamalkan Al Quran.

Dilansir dari informasi Islamestic, Senin (4/11/2024), Jeffrey Lang berasal dari keluarga penganut Katolik Roma. Sang profesor lahir pada 30 Januari 1954 di Bridgeport, Amerika Serikat (AS).

Jeffrey Lang juga mengenyam pendidikannya di sekolah berbasis Katolik sebelum atheis. Perjalanan itu telah menghabiskan selama 18 tahun.

Saat Jeffrey Lang memutuskan sebagai penganut atheis terjadi pada usia 18 tahun. Ia pun menempuh perjalanannya selama belasan tahun tanpa mempercayai adanya agama yang benar.

Namun demikian, saat Lang berstatus sebagai dosen muda bidang matematika mulai tumbuh rasa penasarannya terhadap agama. Ia menjalani profesinya di Universitas San Fransisco.

Kebetulan Lang juga sangat menerima pertemanan dengan siapa pun. Terutama, ia tidak sungkan berteman dengan rekan seperjuangannya yang menganut agama Islam.

"Kami berbicara tentang agama. Saya memberikan pertanyaan untuk mereka, dan saya dibuat terkejut melihat teman-teman saya sangat cermat memikirkan jawabannya," ungkap Lang.

Pertemanan dengan orang Muslim sangat berdampak baik untuk dirinya. Hidupnya diambang kepercayaan atheis seiring berjalan waktu berubah sejak mengenal Al Quran.

Pandangannya berubah sejak berteman dengan seorang mahasiswa asal Arab Saudi, Mahmoud Qandeel. Berbagai pertanyaan yang dilontarkan dari dirinya mampu dijawab oleh rekannya.

Salah satunya, Lang memberikan pertanyaan tentang penelitian medis. Mahasiswa itu mampu menjawabnya dengan bahasa Inggris. Sang profesor mulai menunjukkan rasa harunya.

Selain pertanyaan, Lang mendapat sebuah buku dari Qaandel. Isinya mengandung segala hal tentang agama Islam. Salinan Al Quran juga menjadi hadiah berasal dari mahasiswa Arab Saudi itu.

Al Quran tersebut menjadi salah satu salinan yang kerap dipelajari Lang. Penghayatan dan makna kandungan dari Kitab Suci itu menjadi titik awal menyabet hati profesor matematika.

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral