Pengasuh LPD Al Bahjah, Cirebon, Buya Yahya.
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube Al-Bahjah TV

Buya Yahya Beri Pesan Cinta Buat Pejabat di Hari Pelantikan Presiden Prabowo Subianto

Minggu, 20 Oktober 2024 - 20:08 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka hari ini resmi menjalani proses pelantikan sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia.

Pada hari yang bersejarah ini, Pengasuh LPD Al Bahjah, KH Yahya Zainul Ma'arif alias Buya Yahya mengunggah sebuah video. Isinya mengandung pesan cinta kepada para pejabat termasuk presiden.

Dalam video itu, Buya Yahya mengingatkan agar para pejabat termasuk presiden untuk menggunakan kesempatan menjalankan jabatannya sebaik mungkin.

"Harapan kami siapa pun Anda yang terpilih, ingat Anda punya batas waktu hidup di dunia," ungkap Buya Yahya dalam video pendek channel YouTube Al-Bahjah TV, Minggu (20/10/2024).

Pendakwah karismatik kelahiran dari Blitar itu menuturkan soal jabatan di pemerintahan. Khususnya pada Presiden dan Wakil Presiden RI menempati posisi sangat sakral untuk negara.

Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka
Sumber :
  • Antara/Erlangga Bregas Prakoso

 

Adapun presiden memiliki beberapa tugas pokok. Itu menjadi kewajiban utama bagi seorang pemimpin negara.

Sejumlah tugas presiden di antaranya memegang kekuasaan pemerintahan, Undang-Undang yang dibentuk atas persetujuan dari DPR, penetapan peraturan pemerintah. Tugas utamanya mengatur negara agar masyarakatnya makmur dan sejahtera.

Presiden juga berperan sebagai kekuasaan tertinggi dalam mengatur seluruh angkatan bersenjata. Pernyataan perang, perdamaian hingga perjanjian berasal dari keputusan presiden.

Sementara, tugas wakil presiden pastinya turut membantu segala amanah yang dimiliki oleh presiden. Itu berguna agar fungsinya tetap berjalan sesuai rencana dalam menyelesaikan seluruh kebijakan pemerintahan.

Namun, Buya Yahya menganggap setiap jabatan di pemerintahan tidak boleh dipakai sembarangan yang telah diamanahkan rakyat.

Ini berkaitan dengan kesejahteraan rakyat agar menikmati hidup damai dan meningkatkan kualitas mereka selama menjalani kehidupannya.

"Ingat rugi sekali kalau Anda punya kesempatan menjadi orang istimewa di surga dengan jabatan Anda, tapi jabatan Anda sia-siakan, Anda rugi," jelasnya.

Buya Yahya pun berpesan setiap orang yang mendapat jabatan tertinggi di pemerintahan. Sebaiknya bekerja sesuai dengan tujuan akhirat bukan menanamkan kecintaan untuk dunia.

"Hey presiden Anda rugi, hey gubernur Anda rugi. Hey bupati jika jabatan Anda yang singkat bukan untuk mencari surga," pesannya.

"Ini nasihat cinta kami untuk Anda semuanya," tandasnya.

Sebelumnya, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming telah melakukan proses pengucapan sumpah jabatan. Kegiatan pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden RI digelar dalam Sidang Paripurna MPR RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Minggu, 20 Oktober 2024.

Prabowo dan Gibran akan menjalani jabatannya sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI Periode 2024-2029 setelah proses pelantikan selesai.

Adapun proses pengucapan sumpah jabatan ini juga disaksikan oleh 709 dari seluruh 732 anggota MPR RI. Sejumlah tokoh juga turut menghadiri Sidang Paripurna MPR RI ini.

Beberapa tokoh publik turut menyaksikan pelantikan Prabowo-Gibran di antaranya para tokoh nasional, pimpinan partai politik hingga perwakilan negara sahabat.

(hap)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
16:05
02:17
00:55
03:29
12:48
02:03
Viral