- istockphoto
Tafsir Surah Al Baqarah Ayat 18: Nasib dari Orang Munafik, Tidak Dapat Kembali ke Jalan yang Benar
Selain itu, orang munafik juga seperti orang buta, karena kehilangan fungsi penglihatan, baik melalui mata kepala (basar) ataupun mata hati (basirah), dengan tidak mengambil pelajaran dari hal-hal yang mereka lihat.
Sehingga pada akhirnya mereka tidak dapat kembali dari kesesatan itu kepada kebenaran yang telah mereka jual dan tinggalkan.
Tafsir Tahlili Surah Al Baqarah Ayat 18
Sementara jika ditafsirkan lebih dalam, surah Al Baqarah ayat 18 menerangkan orang-orang munafik itu tidak hanya seperti orang yang kehilangan cahaya terang, tetapi juga seperti orang yang kehilangan beberapa indra yang pokok.
Bahkan tidak dapat mendengar, bicara dan melihat, orang yang munafik seperti ini tentu akhirnya mengalami kebinasaan.
Orang munafik juga dikatakan tuli karena tidak mendengarkan nasihat dan petunjuk bahkan mereka tidak paham, meskipun mendengar.
Orang munafik dikatakan bisu, karena mereka tidak mau menanyakan hal-hal yang kabur bagi mereka, tidak meminta penjelasan dan petunjuk sehingga mereka kehilangan kesempatan untuk mengambil manfaat dari segala pelajaran dan ilmu pengetahuan yang dikemukakan rasul.