news

Daerah

Bola

Sport

Gaya Hidup

Video

Tvone

Memangnya Boleh Puasa di Hari Maulid Nabi? Buya Yahya Ingatkan Betapa Pentingnya Senin Bagi Umat Muslim untuk....
Sumber :
  • dok.tangkapan layar youtube

Memangnya Boleh Puasa di Hari Maulid Nabi? Buya Yahya Ingatkan Betapa Pentingnya Senin Bagi Umat Muslim untuk...

Maulid Nabi, adalah hari besar bagi umat Islam yang diperingati setiap 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriyah untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW....
Senin, 16 September 2024 - 03:24 WIB
Reporter:
Editor :

Jakarta, tvOnenews.com-- Bagi umat muslim Hari Maulid Nabi untuk mengingatkan pada Nabi Muhammad SAW

Maulid Nabi itu hari besar bagi umat Islam yang diperingati setiap 12 Rabiul Awal dalam kalender Hijriyah untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Pada tahun 2024, Maulid Nabi jatuh pada Senin, 16 September 2024 Masehi, atau tepat hari ini.

Namun, muncul pertanyaan apakah diperbolehkan Puasa diwaktu Maulid Nabi?.

Hal ini akan dijelaskan oleh Buya Yahya yang menjelaskan keutamaan dari Puasa Senin dan Kamis di YouTube Al Bahjah Tv, dikutip Senin (16/9/2024).

Untuk niat puasa Senin Kamis adalah sebagai berikut:

Jika berpuasa pada hari Senin, maka niat puasanya, yaitu : 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ يَوْمَ اْلِإثْنَيْنِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالىَ.

Nawaitu sauma gadin fi yaumil-isnaini sunnatal lillahi ta ala.

Artinya: “Saya berniat puasa pada hari Senin sunnah karena Allah Ta ala.”

Sementara untuk niat puasa Kamis, yaitu: 

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ يَوْمَ اْلخَمِيْسِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالىَ

Nawaitu sauma gadin fi yaumil-khamisi sunnatan lillahi ta ala.

Artinya: “Saya berniat puasa pada hari Kamis sunnah karena Allah Ta ala.”

 

dok.tangkapan layar YouTube 

 

Ternyata keutamaan dari Puasa Senin dan Kamis, mengingatkan kita pada hari kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Sebagaimana dipahami, Nabi Muhammad SAW lahir dilahirkan pada hari Senin, 571 M di Arab Saudi.

Sehingga hari kelahirannya menjadi alasan bahwa hari tersebut bermakna dalam.

"Makanya yang tidak bisa mengagungkan kelahiran nabi, dia harus paham hadits ini. Kalau tidak ada perlu dan tidak ada nilainya pada kelahiran nabi, tak perlu disebut," tutur Buya Yahya.

"Sehingga jadi kemulian ada di saat hari kelahiran baginda nabi Muhammad SAW, dan kemudian saat nabi diutus," jelasnya.

Sebagaimana dipahami, rasa syukur juga Nabi telah diberikan wahyu pertamanya yang mana muncul dalam hadits riwayat muslim, sebagai berikut:

Berita Terkait

1
2 Selanjutnya

Topik Terkait

Saksikan Juga

11:47
15:11
07:39
18:33
03:26
01:19

Viral