Sumber :
- tim tvOnenews/Julio Trisaputra
Soal Adzan Diganti Running Teks saat Misa Paus Fransiskus, Persis: Tak Langgar Syariat, Tapi…
PP Persis turut angkat bicara soal imbauan Adzan Maghrib di TV diganti oleh Running Text saat misa yang dipimpin Paus Fransiskus di Stadion GBK Jakarta pada Kamis (5/9/2024).
Rabu, 4 September 2024 - 19:59 WIB
"Karena itu, justru akan menimbulkan ketersinggungan masyarakat muslim yang mana mereka bukan pengikut acara Misa tersebut,” tandasnya.
“Tetapi biarkanlah televisi itu sendiri yang merekayasa siaran agar bisa ditayangkan dua-duanya, seperti saran Bapak Jusuf Kalla," sarannya.
Selain itu, masyarakat yang mengkritisi mengenai adzan ini, menurut Ustaz Jeje juga jangan dianggap intoleran.
Hal ini dapat dilihat bagaimana reaksi masyarakat Indonesia ketika pemimpin umat Katolik, Paus Fransiskus tiba di Indonesia.
"Tetapi harus dipahami sebagai bentuk saling menghargai dan menghormati syiar keagamaan masing-masing secara adil dan seimbang," pungkas Ustaz Jeje.(put)